MOTOR Plus-Online.com - Ramai dibahas mengenai buruknya polusi udara di Jakarta pada beberapa hari terakhir.
Bahkan dari laman IQ Air yang mendata tingkat polusi dari seluruh kota di dunia, Jakarta berada di urutan tertinggi.
Tentu saja ini menjadi perhatian karena banyak masyarakat yang beraktivitas di Jakarta mengalami gangguan pernafasan, termasuk Presiden Jokowi.
Banyak ahli kesehatan dan safety riding menyarankan untuk tetap menggunakan masker meski pandemi Covid-19 sudah berakhir.
Tujuannya guna menahan partikel-partikel polusi yang masuk ke paru-paru dan menyebabkan infeksi saluran pernafasan.
Mengenai buruknya polusi ini? Apakah berpengaruh juga para kinerja mesin motor?
"Kalau mengenai polusi, pasti berkaitan dengan tinggi atau rendahnya kadar oksigen di sekitar, karena semakin banyak dan bersihnya oksigen, ruang bakar juga jadi bersih," ujar Anton Widianto, Manajer Public Relation Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).
"Mungkin tidak berdampak langsung, tapi bisa saja membuat ruang bakar jadi kotor dan harus rajin ganti oli supaya motor tidak jelek mesinnya," imbuhnya.
Layaknya masker di manusia, filter udara juga harus dilihat kondisinya.
Baca Juga: Polusi Udara Jakarta Nomor 1 di Dunia, Ahli Safety Riding Ingatkan Pentingnya Pemotor Pakai Masker
Semisal sudah kotor, maka juga harus diganti atau dibersihkan agar ruang bakar tetap mendapatkan pasokan udara bersih.
"Kalau filter udara kan memang harus diganti secara berkala, tidak hanya di lokasi yang berpolusi tinggi, tetapi juga di daerah yang banyak debu," Anton menjelaskan.
"Karena walaupun perannya kerap diremehkan, filter udara yang kotor pasti juga bikin motor kurang nyaman di pakainya," pungkas pria berkacamata itu.
Harga filter udara motor beragam pada setiap merek, bisa sekitar Rp 18 ribu dan ada yang sampai Rp 50 ribu.
Juga lakukan penggantian oli secara rutin agar bagian dalam mesin tetap bersih, juga selalu pakai masker saat berkendara motor yaa.
Baca Juga: Naik Motor Wajib Pakai Masker! Polusi Udara di Jakarta, Palembang, dan Surabaya Makin Tinggi
Penulis | : | Didit Abdillah |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR