MOTOR Plus-online.com - Masivnya konten media sosial dan pemberitaan media membuat pemilik motor matic Honda panik.
Beda karat dan silicate di sasis eSAF Honda hanya dilap tisu ketahuan mau ganti rangka atau pasrah cukup dirawat.
Seperti diketahui rangka eSAF Honda dituduh berkarat hingga melipat dan patah membanjiri media sosial.
Adapun rangka jenis eSAF dipakai di Honda Genio mulai 2019 menyusul BeAT, Scoopy dan Vario 160.
Motor-motor matic tersebut sebagai tulang punggung penjualan PT Astra Honda Motor (AHM).
Tidak hanya di motor matic sasis eSAF Honda yang sudah lama dituduh berkarat namun di motor baru juga begitu.
Bahkan di Honda Vario baru masih di dealer dibongkar terdapat bercak kuning yang diduga berkarat.
Menanggapi hal tersebut PT AHM sudah membuat klarifikasi soal bercak kuning yang ada di rangka eSAF motor Honda.
Berbarengan dengan acara kontes mekanik Honda, para jurnalis dikumpulkan untuk menyimak klarifikasi.
Baca Juga: Harga Rangka eSAF Honda Vario 160 Paling Mahal, Cek Kode Rangka Motor Anda Waspada Keropos
Baca Juga: Cek Harga Body Honda Vario 160 Ternyata Lebih Mahal Dari Rangka eSAF
Satu unik Honda Vario 160 dibuka sasis depannya dan terlihat di tulang yang menuju komstir atau underbone.
Di underbone tersebut terdapat bercak kuning yang berada di sepanjang garis pengelasan.
"Bercak kuning yang lagi viral kita di factory menyebutnya sebagai silicate. Itu unsur kimia tabel Si, kalau sebelum reaksi dia silicon setelah bereaksi dengan oksigen menjadi silicate," jelas Subhan, Technical Manager Service PT AHM.
"Silicon ini berfungsi satu meningkatkan fluidity kemudahan mencair untuk mengisi permukaan yang harus diisi oleh las dan untuk membuat hasil lasan lebih sempurna tidak gradakan," jelas Subhan.
Kata Subhan, silicate bentuknya mengkilap kayak kaca berada di tengah atau pinggir hasil las pengelasan.
Dalam video juga Subhan menjelaskan, untuk membedakan silicate dengan cukup sederhana.
Bisa dideteksi dengan tisu akan ketahuan apakah lapisan silicate atau karat.
Lapisan silicate walau berwarna coklat dilap pakai tisu tidak akan meninggalkan noda atau bercak di tisu.
Dalam video terlihat silicate dilap-lap dan dipoles pakai tidak menjadikan tisu berwarna coklat.
Berbeda dengan karat, dicontohkan di mangkuk kopling sentrifugal yang berwarna coklat ketika dilap pakai tisu jadi berwarna coklat.
KOMENTAR