MOTOR Plus - online.com Begini penampakan motor Ducati milik anggota TNI yang meninggal dunia usai kecelakaan di Kendari, Sulawesi Tenggara.
Sebelumnya dikabarkan seorang anggota TNI dengan pangkat Praka berinisial A menabrak trotoar hingga meninggal dunia di Kendari.
Motor Ducati yang dikendarainya mendadak hilang kontrol dan menabrak trotoar di Jl. Laode Hadi, Kelurahan Wawanggu, Kecamatan Kadia, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara pada Minggu (27/8).
Kecelakaan motor gede Ducati tersebut dikabarkan terjadi pada pukul 05.00 WITA.
Dalam video yang beredar motor Ducati tersebut melaju dengan kencang di Jl. Laode Hadi.
Kemudian tepat di depan UD Indah Motor mendadak motor menabrak area trotoar dengan kecelapan tinggi.
Terlihat penampakan motor Ducati hancur usai menabrak trotoar di Kendari.
Ducati dengan tipe Ducati 848 tersebut terlihat fairing depannya terbelah dua akibat benturan yang cukup keras.
Baca Juga: Ngeri, Anggota TNI Ngebut Pakai Ducati Tewas di Kendari usai Tabrak Trotoar
Ducati 848 sendiri diproduksi pada tahun 2008-2013.
Dengan meisn 849 cc L-Twin motor Ducati 848 bisa menghasilkan power maksimal 138 dk/10.599 rpm untuk varian EVO.
Torsinya mencapai 98 Nm dan top speed 256 Km/jam.
Dikutip dari TribunnewsSultra.com anggota TNI tersebut ternyata Babinsa Koramil 1417-08/Mandonga, Kodim 1417/Kendari.
"Iya, dia (Praka A) Babinsa di Koramil Mandonga," ujar sumber TribunnewsSultra.com yang enggan disebutkan namanya, Minggu (27/8/2023).
Kata dia, Praka A meninggal dunia di lokasi kejadian usai mengalami insiden kecelakaan motor Ducati tersebut.
Jenazah Praka A, kata dia, sudah diterbangkan ke kampung halamannya di Kota Makassar, Sulawesi Selatan.
Artikel ini telah tayang di TribunnewsSultra.com dengan judul Kondisi Motor Ducati Anggota TNI yang Meninggal Dunia Kecelakaan di Kendari Sulawesi Tenggara
Source | : | TribunnewsSultra.com |
Penulis | : | Uje |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR