MOTOR Plus-Online.com - Berkonsep cafe racer yang ramping, modifikasi motor listrik ini punya bodywork spesial.
Kalau brother MOTOR Plus tertarik membangun modifikasi motor custom yang anti minum bensin, bisa lirik satu ini.
Mengutip Bikeexif.com, modifikasi motor listrik ini dibuat benar-benar dari nol oleh Sally Speed-Shop, bengkel custom dari Kanada.
Sally sang builder menyebut ide awalnya adalah membangun motor balap klasik bertenaga listrik.
Desain kasar awalnya digambar di atas kertas, lalu membuat cetakan untuk bodywork.
Sally membentuk setiap bagian bodywork ini memakai material campuran serat karbon dan kaca dengan epoksi.
Desain bodywork depan memakai full fairing dengan RAM air yang besar, tangki palsu, dan unit hornet belakang yang bergaya monokok.
Ada pula cover body sebagai penutup samping yang menyembunyikan bagian dalam motor listrik.
Baca Juga: Modifikasi Motor Listrik Honda CB100 Anti Minum Bensin Lagi, Bisa Jalan 80 Km
Satu-satunya bagian logam yang terlihat adalah sebuah ring cincin yang dibuat khusus untuk menahan unit headlamp LED pada tempatnya.
Untuk jok custom sendiri dibuat oleh Randi Obenauer yang didesain memanjang hingga bagian atas tangki.
Sally juga memakai rangka sasis utama dan lengan ayun dari Suzuki B100 tahun 1968.
Sedangkan untuk bagian garpu depan dicomot dari Honda Cub, motor bebek klasik dari Honda.
Untuk rodanya menggunakan pelek ring 18 inci depan belakang, dengan hub tromo Honda CD125 dan jari-jari yang disusun tak menyilang.
Bagian rem tromol juga menggunakan copotan dari Honda CD125, namun diganti dengan kampas karbon kevlar.
Soal penggerak, Sally memakai motor listrik berdaya 18.000 W berpendingin udara dengan baterai Lithium Ion yang ia susun sendiri.
Saat diuji, Sally mengklaim motor listrik buatannya mampu melaju hingga 110 mph atau sekitar 177 Km/jam, dengan torsi puncak 200 Nm!
Baca Juga: Gaya Bagger Modifikasi Motor Listrik Hasil Konversi Honda C70, Clean Look Banget!
Gimana menurut komentar brother saat melihat modifikasi motor listrik cafe racer buatan Sally Speed-Shop ini?
| Penulis | : | Yuka Samudera |
| Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR