Maling Motor Bilang Kunci Setang ke Kanan Tetap Bisa Dijebol, Begini Ciri Motor yang Aman Dari Incaran

MOTOR Plus-online.com - Maling motor bilang kunci setang ke kanan tetap bisa dijebol, begini ciri motor yang aman dari incaran.

Maling motor memang sudah sangat meresahkan, padahal pemilik sudah upayakan berbagai cara agar motornya aman.

Salah satunya adalah dengan cara mengunci setang motor ke kanan.

Diyakini dengan mengunci setang motor ke kanan motor jadi lebih aman dari incaran maling motor.

Tapi ternyata maling motor bisa dengan mudah menjebol motor meskipun posisi setang dikunci ke kanan.

"Kalau cuma ke kanan itu masih sangat mudah," ujar Aris, maling motor yang ditangkap di daerah Semarang dikutip dari tribunjateng, Kamis (28/9/2023).

"Kunci setang ke kanan itu tidak pengaruh," tambahnya.

Masih menurut penuturan Aris, motor yang aman dari incaran maling adalah motor yang dilengkapi dengan kunci tambahan.

Baca Juga: Polisi Bilang Pabrikan Harus Bertanggung Jawab, Motor yang Gampang Dicuri Jangan Dijual di Indonesia

"Susahnya ketika ada tambahan kunci pengaman," tambah warga Karangtengah, Demak ini.

Selain ada kunci tambahan, motor dengan fitur keyless juga diyakini tidak menjadi sasaran maling karena sulit dijebol.

Polrestabes Semarang dalam Operasi Sikat Jaran Candi 2023 mengungkap sebanyak 33 kasus dengan 32 tersangka selama operasi pada 18 Agustus sampai 6 September 2023.

"Kasus target operasi (TO) 7 sisanya non TO 26 kasus. Tersangka 32 orang. Barang bukti sajam 2 buah mobil 1 motor 34 unit," papar Wakapolrestabes Semarang AKBP Wiwit Ari Wibisono.

Ia menyebut, modus para tersangka dalam melakukan pencurian berupa motor dikanibal atau dipreteli untuk dijual terpisah.

"Supaya untuk menghindari deteksi dari petugas," katanya.

Sebelumnya diberitakan kabar sebaliknya Polres Batang berhasil menangkap komplotan pencurian motor di wilayah Kabupaten Batang.

Komplotan pelaku pencurian motor itu hanya membutuhkan waktu 30 detik untuk membawa kabur sebuah sepeda motor.

Hal itu diungkapkan salah satu pelaku, Budi Pamungkas saat konferensi pers di Polres Batang, Selasa (20/6/2023).

Dari pengakuannya, sepeda motor Beat banyak diincar lantaran mudah dibobol dan dijual.

Kendaraan tidak dikunci ganda juga menjadi favorit.

Dalam melancarkan aksinya ia menggunakan kunci L.

"Hanya butuh sekitar 30 detik saja, itu juga harus pilih-pilih motor, yang gampang diambil, biasanya Beat banyak diincar karena gampang dibobol, dijual juga gampang," ungkapnya.

Lebih lanjut, dikatakannya sepeda motor jenis terbaru yang menggunakan keyless sulit dibobol sehingga para pelaku menghindari jenis motor tersebut.

"Yang sulit itu kalau motor baru, pakai keyless, jadi dihindari saja," ujarnya.

Biasanya ia beraksi di sekitar daerah Kecamatan Limpung dan Gringsing.

Hasil curian itu dijual ke temannya sendiri yang masih satu komplotan.

Hingga saat ini, ia sudah berhasil mencuri empat unit sepeda motor, sebelum ditangkap Polisi.

"Hasilnya untuk kebutuhan sehari-hari saja," imbuhnya.

Sementara itu, Kapolres Batang AKBP Saufi Salamun menjelaskan bahwa pelaku curanmor ini ada dua orang yaitu Budi Pamungkas asal Limpung dan Jumanto dari Subah.

"Kejadiannya sekitar jam 7 malam di depan kantor PT Aneka Intan Lestari, pada saat itu pelaku mengintai, saat korban masuk pelaku beraksi, ini memakan waktu tidak lebih dari setengah menit," terang Kapolres.

Pihaknya pun menghimbau masyarakat untuk menggunakan kunci ganda.

"Untuk lebih aman lebih baik gunakan kunci tambahan," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul PENGAKUAN MALING MOTOR : Dua Jenis Motor Versi Maling yang Gampang Dicuri dan Sulit Dicuri