MOTOR Plus-Online.com - Seri kedua Asia Talent Cup (ATC) di sirkuit Motegi, Jepang berjalan ketat pada Race 1 (30/9).
Pembalap Indonesia, Veda Ega Pratama memulai balapan dari grid keenam, dan di depannya ada pembalap-pembalap tuan rumah.
Drama sudah terjadi di tikungan pertama kala tiga pembalap mengalami tabrakan.
Termasuk pembalap Indonesia lainnya, Reykat Yusuf Fadillah yang mencoba masuk ke lima besar.
Tidak terganggu insiden, Veda Ega bertahan di posisi empat usai melalui sektor pertama sirkuit Motegi.
Ia kerap beradu cepat dengan Zen Mitani yang memimpin balapan.
Selain Zen Mitani, Sinya Ezawa dan Amon Odaki juga memberikan tekanan kepada Veda Ega.
Ini membuat pembalap asal Gunung Kidul, Jogjakarta itu tertahan di posisi keempat sejak lap ketiga.
Lap kelima Veda mulai memimpin balapan dan berhasil di posisi terdepan selama satu lap penuh.
Baca Juga: Mantap Pembalap Indonesia Veda Ega Pratama Pimpin Klasemen Asia Talent Cup 2023
Meskipun tekanan dari Ryota Ogiwara masih dirasakan Veda, sehingga ia harus bertahan di posisi kedua.
Pada lap keenam, Veda mulai memimpin balapan dan mencoba membuka jarak, tetapi Amon Odaki berhasil mengejarnya.
Keduanya saling susul hampir di setiap tikungan dan membuat jarak ke posisi tiga jadi terbuka.
Amon Odaki kehilangan kendali di tikungan 13, ia nyaris terjatuh, tetapi posisinya merosot jauh dan membuat Veda Ega ada kesempatan untuk membuka jarak.
Sampai di lap kesembilan, Veda sama sekali tidak tergeser dari posisi pertama karena jaraknya dengan pembalap di posisi kedua sudah mulai terbuka.
Hingga Race 1 ATC Jepang 2023 selesai, Veda Ega Pratama resmi menjadi pemenang.
Kemenangan yang membuatnya bisa membuka jarak selisih angka klasemen sementara dari Amon Odaki.
Lantaran pada seri pertama di Sepang, Malaysia lalu keduanya berada di point yang sama persis.
Baca Juga: Hasil Race 2 Asia Talent Cup Malaysia 2023 Kepintaran Veda Ega Bawa Indonesia Raya Berkumandang
HASIL RACE 1 ATC JEPANG 2023
Source | : | Asiatalentcup.com |
Penulis | : | Didit Abdillah |
Editor | : | Didit Abdillah |
KOMENTAR