MOTOR Plus-Online.com - Tidak semua benar menggunakan kendaraan elektrik bikin irit di kantong.
Setiap seribu hari pemilik motor listrik wajib punya Rp7 juta untuk penggantian part yang mahal ini agar normal.
Kurang lebih setiap seribu hari tergantung perawatan motor listrik akan mengalami gejala penurunan perfroma.
Adapun berkuangnya performa tersebut bisa dengan mudah diketahui oleh para pemilik motor listrik.
"Salah satunya jarak tempuh yang sudah tidak sejauh," ujar ujar Ady Siswanto, Owner Dyvolt EV Shop dikutip dari GridOto.
Menurut Adi yang saat ditemui di Jalan Ujung Aspal No.8, Jatisampurna, Bekasi, Jawa Barat itu kalau sudah begitu sediakan uang Rp 7 juta.
Gejala seperti itu menunjukkan performa baterai motor listrik mulai lemah atau mendekati soak.
"Harga baterai motor listrik kurang lebih setengah dari harga motor listrik atau biaya konversi," jelas Adi yang Dyvolt EV Shop sendiri adalah bengkel spesialis konversi motor listrik.
Ady memberikan contoh harga paket konversi motor listrik Rp 15 jutaan.
Baca Juga: Terjawab Kenapa Emisi Kendaraan Listrik Lebih Besar Dibanding Bensin Simak Penjelasan Kemenperin
Baca Juga: Inspirasi Modifikasi Motor Listrik, UBCO 2X2 Hunt Edition Gaya Motocamping Untuk Pemburu
"Berarti harga baterai motor listriknya sekitar Rp7 jutaan," ungkap Ady.
Lalu bagaimana ciri-ciri baterai motor listrik mulai soak?
Tapi, jangan khawatir brother, selama pemakaian benar baterai motor listrik bisa berumur panjang.
"Jika perawatannya benar baterai motor listrik itu bisa bertahan hingga 1.000 cycle atau sekitar 3 sampai 4 tahun," tutupnya.
Artinya jika baterai motor listrik tersebut hanya 3 tahun sama dengan seribu hari.
Sekarang sudah paham kan ciri-ciri baterai motor listrik mulai soak beserta gambaran biaya penggantiannya?
Semoga membantu untuk para pemilik motor listrik!
KOMENTAR