MOTOR Plus-online.com - Lawan baru Yamaha NMAX dan Honda PCX diluncurkan Kymco.
Merek asal Taiwan ini dikenal spesialis motor matic, dan mulai mengincar kelas skuter premium 150 cc.
Diberi nama Skytown, matic ini punya desain futuristik dan tersedia dalam 2 pilihan mesin.
Yaitu 125 cc dan 150 cc, mirip Honda PCX dan Yamaha NMAX yang juga tersedia 2 pilihan kapasitas mesin.
Apa saja kelebihan dan fitur dari Kymco Skytown 150, yuk kita cek apa saja keunggulannya.
Dimulai desainnya futuristik dengan lampu LED besar dan mengotak, serta windshield tinggi.
Model windshield-nya juga adjustable alias bisa naik-turun manual, sesuai keinginan pengendara.
Ukurannya sih mirip-mirip Yamaha NMAX dan Honda PCX 160, dengan posisi tangki sama-sama di tengah.
Dengan bobot kering cuma 117,5 kg, Kymco Skytown 150 terhitung ringan nih.
Peleknya belang dengan diameter 14 inci depaan, dan belakang 13 inci, mirip Honda PCX 160.
Baca Juga: Dibikin Khusus Perempuan, Kymco Many 2023 Jadi Lawan Grand Filano
Pengeremannya sudah ABS buat versi 150 cc, dan tersedia CBS atau combi brake buat versi 125 cc.
Tenaganya 11,5 dk buat versi 150 cc, dengan torsi maksimum 11,3 Nm, lebih kecil dibanding Yamaha NMAX tuh.
Maklum saja, Kymco Skytown 150 mesinnya masih pendingin udara dan pakai 2-klep saja.
Tenaga Kymco Skytown 150 ditekan, demi lolos standar emisi EURO 5 yang baru mulai di Eropa.
Mesin kalah spek, bagaimana dengan fitur dan teknologi Kymco Skytown 150, apakah sebanding dengan Yamaha NMAX?
Bagasi sama-sama luas dan muat helm full fface, lalu panel instrumen pakai TFT meski belum ada koneksi smartphone.
Kunci Kymco Skytown juga masih mekanikal dengan penutup magnet, belum tersedia varian keyless.
Setidaknya ada kontrol traksi atau TCS, fitur keselamatan yang mulai dipakai matic-matic seperti Yamaha NMAX dan Honda PCX.
Kymco belum mengumumkan kapan Skytown diluncurkan, namun dipastikan awal tahun 2024 sudah mulai dijual.
Kymco dipegang pemasarannya oleh PT Smart Motor Indonesia, boleh juga nih dimasukin ke sini.
| Source | : | Kymco Taiwan |
| Penulis | : | Reyhan Firdaus |
| Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR