Subsidi Rp 7 Juta Bikin Harga Motor Listrik Ini Murah, Cuma Rp 5 jutaan

MOTOR Plus-online.com - Harga motor listrik banyak yang turun sampai di bawah Rp 10 juta.

Soalnya ada subsidi SISAPIRa, atau Sistem Informasi Bantuan Pembelian Kendaraan Bermotor Listrik Roda Dua.

Dengan potongan harga sampai Rp 7 juta, banyak motor listrik yang harganya jadi murah nih.

Terutama motor listrik yang sudah dirakit di Indonesia, yuk kita cek harganya.

Paling murah adalah Exotic Sterrato, dengan harga cuma Rp 5,59 juta.

Baterainya 60 V / 20.2 Ah dengan motor 800 W, dan jarak tempuhnya 55 km.

Exotic yang penjualannya dipegang Pacific Bike, juga punya dua produk motor listrik murah lain.

Seperti Exotic Mizone, yang harganya lebih tinggi yaitu Rp 6,19 juta.

Motor listrik yang namanya mirip minuman ini, punya spek lebih oke dibanding Exotiic Sterrato.

Baterainya 48 V / 32.2 Ah, dengan motor listrik 1.000 W dan jarak tempuh 85 Km.

Baca Juga: Blak-blakan Menteri ESDM Ungkap Alasan Naikkan Subsidi Konversi Motor Listrik Jadi Rp 10 Juta

Motor listrik populer seperti Yadea T9, harganya jadi Rp 14,5 juta setelah kena subsidi.

Lalu Alva ONE juga harganya turun menjadi Rp 29,49 juta, jadi menarik kan?

Sisa kuota SISAPIRa sendiri masih 187.998, dan sudah 4.148 yang tersalurkan.

Masih banyak tuh, padahal targetnya sampai akhir tahun terdaftar 200 ribu pemohon subsidi.

Makanya aturan pembelian motor listrik subsidi dibuat lebih mudah.

MOTOR Plus-online.com/Galih

Ketua Umum Periklindo, Moeldoko berharap PEVS 2023 lebih baik dari tahun lalu.

Ini tertulis di Peraturan Menteri Perindustrian nomor 21 tahun 2023.

Tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Perindustrian nomor 6 tahun 2023, tentang Pedoman Pemberian Bantuan Pemerintah untuk Pembelian Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai Roda Dua.

Pemohon subsidi dipersyaratkan satu NIK (Nomor Induk Kependudukan) yang tercantum pada KTP untuk setiap pembelian satu unit motor listrik.

Makanya Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko heran dengan rendahnya penyerapan program subsidi pembelian motor listrik berbasis baterai senilai Rp 7 juta di Tanah Air.

“Persyaratan sudah dihilangkan ya sebenarnya. Mungkin di antaranya antara eksositem yang belum terbangun masif, ini kan sama dengan ayam dan telur," kata Moeldoko, Senin (6/11/2023).