MOTOR Plus-online.com - MotoGP Qatar 2020 di sirkuit Lusail ada bau-bau dendam duel Francesco Bagnai dengan Jorge Martin akhir pekan ini.
Jadi persaingan Pecco dan Martinator di sirkuit Lusail MotoGP Qatar 2023 tercium aroma dendam.
Dendam Jorge Martin di MotoGP Qatar 2022 silam diseruduk Francesco Bagnaia di tikungan pertama.
Bikin bubar ambisi Jorge Martin gasak kemenangan pertamanya di MotoGP musim itu.
Apalagi saat itu Jorge Martin berduel dengan Enea Bastianini demi perebutan jadi pembalap Ducati pabrikan.
Alhasil, Enea Bastianini menang MotoGP Qatar 2022 dan di akhir musim berhak jadi pembalap Ducati pabrikan di musim 2023.
Tentunya kejadian MotoGP 2022 begitu diingat Jorge Martin sehingga di sirkuit Losail MotoGP Qatar 2023 ini coba untuk melampiaskan dendam tahun lalu.
Apalagi Jorge Martin juga ada motivasi tambahan dalam rangka perebutan titel juara dunia MotoGP 2023.
Mau tidak mau Pecco panggilan Francesco Bagnaia mesti dikalahkan Martinator julukan Jorge Martin.
Baca Juga: Jadwal MotoGP Qatar 2023, Niat Curang Jorge Martin Untuk Kalahkan Francesco Bagnaia
Jika dendam Martinator terbayarkan di MotoGP Qatar 2023 mengalahkan Pecco maka terbayar lunas kegagalan MotoGP Qatar musim lalu.
Apalagi kalau sampai Jorge Martin menggasak pole position di sirkuit Losai MotoGP Qatar.
Jorge Martin bisa menjadi pembalap Spanyol ketiga yang sukses pole position dan menang di sirkuit Lusail MotoGP Qatar.
Jorge Martin mengikuti pencapaian tiga pembalap Spanyol yang menang dari pole position di MotoGP Qatar.
Adalah Jorge Lorenzo MotoGP Qatar 2012, 2013 dan 2016 dan Mar Marquez (2014) serta Maverick Vinales (2017).
Jika Jorge Martin menang MotoGP Qatar 2023 tentunya menjadikan penentuan siapa juara dunia MotoGP musim ini ditentukan di ronde pamungkas MotoGP Valencia akhir November.
Apakah Francesco Bagnaia akan tinggal diam terhadap Jorge Martin, tentu saja tidak.
Francesco Bagnaia juga punya urusan belum selesai di sirkuit Losail MotoGP Qatar.
Sejak debut kelas premier MotoGP di 2019 hingga 2022, Pecco belum pernah merasakan kemenangan di sirkuit dengan panjang 5,380 km ini.
Apalagi Francesco Bagnaia pernah menggasak pole position di MotoGP Qatar 2021 namun tidak berhasil dikonversikan jadi kemenangan.
Ada aroma dendam dari Pecco di sirkuit Lusail MotoGP Qatar agar bisa menaklukkan sirkuit yang belum bisa dimenanginya dalam karier kelas premier MotoGP.
Francesco Bagnaia pun akan berusaha sekuat tenaga mengataasi perlawanan Jorge Martin dalam perebutan titel juara dunia MotoGP musim ini.
Alhasil, tim Pecco atau tim Martinator jangan sampai melewatkan MotoGP Qatar 2023 di sirkuit Lusail akhir pekan ini, (17-19/11/2023).
Ikuti terus info dan perkembnagan MotoGP di www.motorplus-online.com.
It feels like ages since we were last in Qatar! ⏪
The last time we were there, our two 2023 title combatants crashed together! ????#QatarGP ???????? pic.twitter.com/EX0yteKEiV
— MotoGP™???? (@MotoGP) November 15, 2023
| Source | : | Berbagai sumber |
| Penulis | : | Joni Lono Mulia |
| Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR