MOTOR Plus-online.com - Dulu ketika motor matic baru ada di Indonesia, oli girboks-nya masih menggunakan oli mesin.
Kata mekanik bengkel resmi ternyata oli mesin bisa buat girboks jadi lebih irit simak penjelasannya agar paham.
Seperti diketahui bahwa oli gardan atau girboks dianjurkan diganti berkala setiap 3 kali ganti oli mesin.
Mengenai oli mesin bisa dipakai untuk oli gardan motor matic, kepala bengkel resmi Honda atau AHASS beri tahu boleh atau tidaknya.
"Kalau di motor matic (Honda), oli gardan itu isinya (sama dengan) oli mesin," ucap Wahyu Endro Utomo kepala bengkel AHASS kepada GridOto.
"Jadi, SAE-nya sama, sertfikasi JASO-nya sama, yang membedakan adalah volumenya," katanya saat ditemui beberapa waktu yang lalu (10/23).
Volume oli mesin motor matic umumnya 800 ml, sedangkan gardan motor matic hanya butuh 100 ml sampai 240 ml tergantung motornya.
"Meskipun isinya sama, usia pemakaian oli yang dipakai untuk gardan itu lebih lama," jelas Endro.
Baca Juga: Penasaran Oli Gardan Motor Matic Diganti Oli Mesin Biasa Boleh atau Tidak, Ini Penjelasannya
"Oli gardan motor matic itu diganti setiap 3 kali ganti oli mesin," tuturnya saat ditemui di jalan Raya Ragunan No. 10, Jatipadang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Jadi, kalau pergantian oli mesin setiap 2.000 km sekali, pergantian oli gardan motor matic dilakukan pada 6.000 km sekali.
Soalnya pelumasan di gardan tidak terkena panas dan kotoran seperti yang terjadi pada pelumasan di mesin.
Kemudian oli mesin di gardan hanya bertugas melumasi gir atau gigi rasio dan bearing sehingga saat diganti ada oli gardan yang warnanya masih bening.
Karena di motor matic Honda oli gardan yang digunakan punya SAE dan sertifikasi JASO yang sama dengan oli mesin, jadi bisa saja gunakan oli mesin motor untuk gardan.
Biar tidak salah, kalian bisa berpatok pada SAE dan sertifikasi JASO-nya saja Sob, selama sama berarti bisa digunakan.
KOMENTAR