Baca Juga: Akbar Abud Juara Nasional Kejurnas Motoprix 2023, Jadi Bekal Baik Untuk Tahun Depan
Wahyu Aji yang ingin mendirikan tim sendiri ini sudah ada wacana yang ia mulai sejak 2018.
Namun saat itu ia fokus mengejar gelar juara Asia terlebih dahulu. Hingga akhirnya ia menjadi juara Asia UB150 tahun 2022.
Serta rejeki untuk mendirikan tim sendiri itu sudah ada, sehingga ia merasa tahun 2023 adalah waktu yang tepat untuk bisa mendirikan tim yang ia cita-citakan.
"Akhirnya bertandem dengan Koko Leon, kita sepakat sebagai partner," papar pembalap 30 tahun itu.
"Kalau di trek, saya sebagai pembalap, dia (Leon) sebagai Crew Chief, di luar balapan baru kita bahas mau ke mana arah berkembangnya tim ini," imbuhnya.
"Baik itu siapa saja pembalapnya, kompetisi apa, dan siapa saja sponsornya ya itu diputuskan berdua," lanjut ayah satu putra itu.
Tahun depan, Kawahara Djava Racetech Sixty Racing masih akan berfokus pada kelas Novice.
Jika secara peraturan tim juara nasional harus naik, dari Motoprix ke OnePrix.
Pembalapnya, Akbar Abud pun bisa berkiprah di OnePrix kelas Novice.
Apakah akan ada nama baru di tim berkelir biru tua ini?
Kita sama-sama tunggu ada perkembangan baru apa lagi selanjutnya.
Baca Juga: Profil Wahyu Aji Trilaksana, Road Race Asia Dan Juragan Sapi
Penulis | : | Didit Abdillah |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR