MOTOR Plus-online.com - MotoGP 2024 resmi ada konsesi alias keringangan bagi pabrikan Jepang, Honda dan Yamaha, apakah menguntungkan atau malah bikin buntung?
Konsesi MotoGP 2024 dari pihak FIM dan Dorna Sport resmi dikeluarkan di MotoGP Valencia 2023 lalu.
Sistem konsesi MotoGP 2024 diubah sedemikian rupa berdasarkan pencapaian total poin, baik Sprint dan Main Race, dipersentasekan dengan perolehan di akhir musim.
Caranya tengok dari klasemen akhir konstruktor MotoGP 2024; Ducati (700 poin); KTM (373 poin); Aprilia (326) poin dan Yamaha (196 poin) serta Honda (185).
Kategori A jika mencapai lebih dari 85% total poin kemudian B lebih dari atau ama dengan 60% sampai kurang dari 85%.
Selanjutnya kategori C dihitung persentase lebih dari atau sama dengan 35% hingga kurang dari 60% dan D dihitung kurang dari 35%.
Secara hitungan konsesi MotoGP 2024, Ducati masuk kategori A, KTM dan Aprilia kategori C dan Yamaha serta Honda kategori D.
Kategori D paling mendapat banyak konsesi mulai dari dapat jatah tes lebih banyak mulai alokasi sirkuit di mana saja.
Kemudian pembalap reguler boleh menguji coba motor MotoGP langsung, pengembangan mesin bebas serta jatah mesin semusim 9-10 unit.
Source | : | Berbagai sumber |
Penulis | : | Joni Lono Mulia |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR