MOTOR Plus-online.com - Ngeri ibu-ibu naik motor tabrak lapak bensin eceran di daerah Cakung, Jakarta Timur.
Tepatnya di Jl. Cacing, Kelurahan Cakung Barat, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur pada Jumat (15/12/2023).
Akibatnya motor yang dikendarai meledak dan menghanguskan tiga rumah.
Dijelaskan oleh saksi mata Siswanto (55), kebakaran dimulai usai pengendara motor melintas dekat lokasi kejadian.
Ibu-ibu tersebut tiba-tiba menabrak lapak penjual bensin eceran dan kemudian timbul api.
"Pengendara nabrak bensin eceran terus jatuh dan motornya meledak timbul api lalu membesar apinya kemudian nyamperin bangunan," kata Siswanto dikutip dari wartakotalive.com
Usai meledaknya motor api makin besar dan kemudian merembet ke rumah yang berada di sekitar lapak tersebut.
Siswanto yang sedang menambal ban kemudian panik dan meminta tolong pada warga.
Lihat postingan ini di Instagram
Setelah api padam ditemukan wanita berinisial SH ditemukan tewas terpanggang di rumah miliknya.
Kasi Ops Sudin Gulkarmat Jakarta Timur Gatot Sulaeman mengatakan jenazah SH ditemukan pihaknya pada lantai dua bangunan yang merupakan ruang kamar di dekat dapur.
"Korban terjebak di lantai dua saat sedang memasak, ketika terjadi kebakaran. Sehingga tidak sempat menyelamatkan diri, akhirnya terbakar," kata Gatot.
Petugas memanfaatkan truk forklift untuk membantu mendekati tembok bangunan dan membuat akses jalan menuju lantai dua menggunakan tangga.
"Selanjutnya korban dibawa ke Rumah Sakit (RS) Polri untuk dilakukan autopsi)," kata Gatot.
Akibat dari peristiwa tersebut, sekirar150 meter persegi luas bangunan hangus terbakar.
Krugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.
"Kerugiannya mencapai lebih kurang Rp 300 juta secara materil," ujar Gatot.
Sementara pengendara motor dibawa ke RS karena juga mengalami luka.
Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Seorang Wanita Tewas Terpanggang dalam Kebakaran Kontrakan Akibat Pemotor Tabrak Lapak Bensin Eceran
Source | : | Wartakotalive.com |
Penulis | : | Uje |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR