MOTOR Plus-online.com - Masih saja Valentino Rossi terus dikait-kaitkan jadi pasukan Yamaha satelit di MotoGP 2025, fakta baru disiapkan dari kelas medioker dan pernah dilakukan 25 tahun silam.
Legenda MotoGP sekaligus pemilik skuat MotoGP VR46 Racing Team Valentino Rossi jadi sorotan jagat MotoGP perihal pabrikan Garpu Tala ngebet banget menjadikan skuat Yamaha satelit di 2025.
Meskipun secara kontrak kerja sama VR46 Racing Team dengan Ducati pabrikan berakhir di akhir 2024.
Yamaha pabrikan serius banget gaet tim MotoGP milik Valentino Rossi sebagai skuat MotoGP satelitnya karena ikatan sejarah dengan dengan The Doctor dengan Yamaha.
Sampai-sampai disebutkan alasan Valentino Rossi dikontrak jadi brand ambassador Yamaha juga cara demi skuat VR46 Racing Team jadi pasukan satelitnya Yamaha.
Di atas kertas kolaborasi VR46 Racing Teama dengan Ducati pabrikan lagi-lagi apik-apiknya.
Terbukti kerja sama di MotoGP 2022 silam, baru setahun jalan sudah menuai kemenangan dan banyak podium di musim 2023 berkat pemabalapnya; Marco Bezzecchi dan Luca Marini.
Motor Ducati Desmosedici GP juga disebut-sebut alasan skuat MotoGP milik Valentino Rossi urung untuk jadi pasukan satelitnya Yamaha di 2025.
Andikan benar tidak kejadian VR46 Racing Team batal jadi pasukan satelit Yamaha, sepertinya pabrikan berlogo Garpu Tala sudah punya rencana cadangan.
Baca Juga: Masih Valentino Rossi Dikait-kaitkan Jadi Skuat Yamaha Satelit Di 2025, Terungkap Fakta-faktanya
Apa itu rencana cadangan alias contengency plan Yamaha pabrikan agar punya skuat Yamaha satelit di 2025?
Yamaha sudah pernah melakukannya di seperempat abad lalu tatkala mempromosikan skuat binaan Yamaha di kelas medioker di musim 2001.
Saat itu Yamaha punya skuat di kelas medioker saat itu masih GP 250, Yamaha Tech3.
Pembalapnya Olivier Jacque sukses menjadi juara dunia GP 250 2000 di atas motor Yamaha YZR250.
Motor Yamaha terakhir tampil di kelas medioker.
Kemudian mempromosikan skuat binaan Yamaha di kelas medioker promosi ke kelas premier di 2001.
Sejak 2001 itulah Tech3 menjadi pasukan satelitnya Yamaha hingga MotoGP 2018.
Akhirnya Tech3 memutuskan pecah kongsi di 2019 bergabung dengan pabrikan KTM di samping alasan ekonomi.
Fakta Tech3 pindah dari Yamaha ke KTM karena teknologi motor MotoGP yang dipasok lebih dapat dari KTM ketimbang Yamaha.
Balik lagi ke pasukan Yamaha satelit di MotoGP 2025 fakta-fakta skuat medioker disiapkan jadi skuat MotoGP satelit terlihat sejak Yamaha mulai menurunkan pasukan di kelas Moto2.
Adalah skuat Yamaha VR46 Master Camp berkiprah di Moto2 sejak 2022 lalu.
Padahal rencana Yamaha pabrikan untuk berkiprah di Moto2 sudah ada sejak 2017 silam proyek kerja sama dengan Tech3.
Namun alasan pemasok mesin Moto2 saat itu masih dari pabrikan seterunya, Honda.
Proyek itu pun tidak berlanjut dan baru kemudian digarap kembali sejak 2019 pemasok mesin berubah dari Honda ke Triumph.
Sejatinya skuat Yamaha di Moto2 itu disebut-sebut untuk pembibitan dan pembinaan pembalap muda ke skuat Yamaha MotoGP.
Namun kondisi tersebut bisa saja bergeser melihat kebutuhan Yamaha pabrikan akan skuat MotoGP satelit.
Notabene skuat MotoGP satelit juga bisa dijadikan sebagai Kawah Candradimuka pembalap muda Yamaha di kelas premier MotoGP.
Pengalaman pabrikan Garpu Tala di 25 musim sebelumnya bentuk pasukan satelit, tampaknya jadi modal untuk skuat MotoGP satelit di musim 2025.
Baca Juga: Strategi Sukses Galang Hendra Juara Umum Kelas Neraka R25 Pro Yamaha Sunday Race 2023
Yamaha pabrikan punya rencana cadangan jika VR46 Racing Team gagal jadi pasukan satelitnya Yamaha di 2025.
Tidak dapat skuat MotoGP milik Valentino Rossi ada cadangan skuat Yamaha Moto2.
Toh Yamaha Moto2 juga sama-sama ditukangi oleh manajemen dari VR46 Racing lebih tepatnya VR46 Master Camp.
Cukup beralasan kalau Valentino Rossi terus dikaitkan dengan manuver Yamaha pabrikan siap-siap pasukan satelitnya di MotoGP 2025.
Mari tunggu bareng-bareng rencana Yamaha pabrikan bikin skuat MotoGP satelit mana yang dipilih dan lancar jaya.
Pilih skuat MotoGP milik Valentino Rossi atau skuat Yamaha Moto2 yang juga ditukangan VR46 Racing nih?
Ikuti info dan perkembangan MotoGP selalu di www.motorplus-online.com.
Source | : | Berbagai sumber |
Penulis | : | Joni Lono Mulia |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR