MOTOR Plus-Online.com - Diduga terjadi arus pendek listrik alias korsleting, sebuah motor Honda Scoopy di Depok terbakar hebat.
Api melalap seluruh bagian motor matic Honda Scoopy itu dengan kuat.
Bahkan saat hanya terlihat sisa rangka yang menghitam karena hangus terbakar, api masih berkobar.
Mengutip TribunnewsDepok.com, motor matic ini terbakar di Jalan Raya Margonda, Pancoran Mas, Kota Depok, pada Selasa (19/12/2023).
Anggota Satlantas Polres Metro Depok, Ajun Inspektur Polisi Satu Koes H beberkan kronologinya.
Kejadian motor Honda Scoopy terbakar itu terjadi pada pukul 07:40 WIB.
Awalnya tersebut melaju dari arah balai kota Depok menuju Jakarta.
Diduga mengalami korsleting listrik setelah mengisi bensin eceran.
Baca Juga: Mendadak Muncul Suara Aneh di Mesin, Motor dan Mobil Ludes Terbakar di Banyuwangi
"Pas di sini (Simpang Ramanda) motor itu terbakar," ujar Koes di lokasi.
"Pengemudi masih syok, tapi tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut," lanjutnya.
Beruntung petugas pemadam kebakaran (Damkar) dari Pos Wali Kita Depok berhasil memadamkan api.
"Dipadamkan Damkar dari Pos Wali Kota. Guna penyelidikan lebih lanjut insiden ini ditangani Satlantas Polres Metro Depok," ucap Koes," jelasnya.
Mengutip Kompas.com secara terpisah, motor Honda Scoopy yang terbakar ini milik Maulana Saputra (20).
Ia mengungkapkan motor terbakar setelah isi bensin di sebuah warung yang menjual bensin eceran.
"Pertama lagi isi bensin, tiba-tiba enggak tahu nih, pas itu kan lagi buka maps, orang-orang pada teriak 'bang motornya keluar asap, ada api kecil juga'," ujar Maulana saat ditemui di lokasi.
Ketika sadar melihat asap dan api kecil keluar dari motornya, Maulana pun langsung menepi.
Baca Juga: Lagi-lagi Motor Suzuki Thunder Hangus Terbakar, Lokasi Sleman Pemilik Panik Langsung Pergi
Karena panik ia mencoba menyiramkan air ke motor miliknya yang terbakar.
Untuk api berhasil dipadamkan oleh petugas Damkar yang datang ke lokasi.
Maulana pun akhirnya tak berangkat kerja dan berencana membawa motornya ke bengkel terdekat.
"Mau dibawa ke bengkel saja, lihat nanti di sana gimananya," tutupnya.
Penulis | : | Yuka Samudera |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR