Namun di musim 2022 lagi-lagi MM93 kedua kalinya tidak mendulang satu kemenangan pun.
Berlanjut di MotoGP 2023 dengan format balap baru Marc Marquez belum juga dapat mengembalikan performa terbaiknya meraih kemenangan.
Sepanjang MotoGP 2023 dengan 19 kali Sprint Race dan 20 kali Main Race, Marc Marquez nol menang.
Hal itu menjadikan 3 musim rentang 2020-2023, Marc Marquez tidak pernah mendulang kemenangan.
3 kali adalah tanda cukup untuk menyudahi penampilannya bersama Honda dan mencoba petualangan baru.
Marc Marquez juga mengungkapkan ada faktor paling disesalkan terkait dengan cedera panjang yang dideritanya.
"Saya salah melakukan keputusan come back setelah beberapa hari naik operasi di MotoGP 2020," celoteh Marc Marquez.
Faktor selanjutnya adalah Marc Marquez memang pembalap hebat namun bukan pembalap yang bisa mengembangan motor MotoGP yang bagus.
Honda terlalu memfokuskan motor MotoGP yang bagus bagi Marc Marquez namun sulit ditaklukkan oleh pembalap selain Marc Marquez.
Baca Juga: Jangan Ngaku Fans Marc Marquez Kalau Enggak Tahu Arti Nomor Start 93
Kondisi absen Marc Marquez di 2020-2021 membuat arah riset motor MotoGP Honda tidak fokus arahnya.
Faktor yang membuat Marc Marquez memilih ganti atmosfer di MotoGP 2024 karena insting pembalap yang haus akan kemenangan.
Aroma itu terendus jika menunggangi motor MotoGP kompetitif, yang di beberapa musim MotoGP terakhir adalah motor MotoGP Ducati Desmosedici GP.
Nah musim 2024, Marc Marquez bermodalkan motor MotoGP Ducati Desmosedici GP pengalaman dan tantangan baru bagi juara dunia MotoGP 6 kali itu.
Jika sampai Marc Marquez naik Ducati Desmosedici GP kembali meraih kemenangan demi kemenangan.
Tentu jadi bukti kepindahan MM93 dari Honda ke Gresini Racing di MotoGP 2024 langkah yag tepat.
Bikin penasaran mampukan Marc Marquez membuat MotoGP 2024 berbeda dari musim 2020, 2022 dan 2023 yang semusim nihil kemenangan?
Ikuti terus info dan perkembangan MotoGP di www.motorplus-online.com.
Source | : | Berbagai sumber |
Penulis | : | Joni Lono Mulia |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR