MOTOR Plus-online.com - Raup keuntungan hingga Rp 1 juta per hari dengan modifikasi motor di bagian ini diceritakan pemilik Suzuki Thunder di Balikpapan.
Hal tersebut dialami salah satu pemilik Suzuki Thunder di Balikpapan bernama Taqim.
Pengetap di Kalimantan Timur itu modifikasi motor miliknya bagian tangki, kapasitasnya dibikin lebih besar.
Adapun tangki bensin motor 125 cc tersebut dilakukan supaya memperoleh bensin lebih banyak untuk dijual lagi.
Enggak tanggung-tanggung, bensin yang bisa ditampung bisa mencapai 15 liter.
"Kalau pakai Suzuki Thunder, memang lebih enak karena sekali isi bisa langsung 15 liter. Tapi sekarang banyak orang carinya Pertalite," kata Taqim dikutip dari TribunKaltim.co.
Taqim menjual kembali BBM jenis Pertalite yang ia beli dengan harga Rp 13 ribu per liter.
Ia mengaku bisa mendapatkan keuntungan hingga Rp 1 juta per hari dari usahanya tersebut.
"Dapat Rp 1 juta sehari kalau isinya pakai Thunder. Kalau cuma pakai bebek ini nggak sebanyak itu," pungkasnya.
Padahal, Pertamina melarang pembelian BBM jenis Pertalite menggunakan motor Suzuki Thunder.
Di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, pengetap BBM biasanya menggunakan motor bermerk Suzuki jenis Thunder untuk melakukan aksinya.
"Tadinya saya punya 2 motor Thunder, akhirnya 1 motor nganggur, 1 motor lagi dipakai untuk isi jenis Pertamax," kata Taqim.
Ia mengaku tidak mengeluarkan biaya untuk bahan baku tangki karena bengkel tersebut menggunakan sisa besi bekas.
Dirinya hanya membayar biaya ongkos kerja sebesar Rp 300 ribu. Taqim menyebutnya, 'uang rokok'.
Artikel ini telah tayang di TribunKaltim.co dengan judul "Tangki Modifikasi Motor Suzuki Thunder Milik Pengetap di Balikpapan Ini Bisa Isi BBM Hingga 15 Liter"
Penulis | : | Galih Setiadi |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR