MOTOR Plus-online.com - Teknologi Anti-lock Braking System atau disebut rem ABS ternyata sudah jadi standar motor di Eropa.
Namun hingga saat ini baru motor berkapasitas 125 cc ke atas yang mengadopsi teknologi ini.
Hal itu tertulis di situs News European Parliament atau Berita Parelmen Eropa.
Dalam siaran yang dikeluarkan pada 20 November 2012, Parlemen Uni Eropa menyetujui pengetatan keselamatan berkendara.
Kala itu, kecelakaan lalu lintas menyumbang kematian sebesar 16% di jalanan Eropa.
"Tentu saja berkendara aman sebagian besar merupakan tanggung jawab pengendara, namun masih ada ruang untuk membuat motor lebih aman dan bersih," ujar Wim van de Camp yang saat itu mewakili partai EPP Belanda.
Motor wajib rem ABS tertuang dalam Peraturan (UE) No 168/2013.
Berdasarkan peraturan itu, sistem ABS harus dipasang pada semua motor dengan kapasitas di atas 125 cc.
Baca Juga: Motor Wajib ABS Sudah Dilakukan Negara Tetangga Indonesia Ini Alasannya
Aturan tersebut baru resmi berlaku 1 Januari 2016.
Walau begitu, motor yang tidak dilengkapi ABS masih bisa dijual hingga 1 Januari 2017.
Contohnya Honda Africa Twin yang rilis November 2015, masih bisa dijual tanpa ABS selama satu tahun penuh.
Aturan ini juga tidak mempengaruhi motor lawas yang belum dilengkapi ABS.
Jadi kalau ada motor tahun 2009 tanpa ABS, ya tidak usah dipasang ABS.
Kini nampaknya rem ABS akan berlaku untuk semua motor di Eropa.
European Transport Safety Council (ETSC) meminta agar ABS juga dipasang di motor 125 cc ke bawah.
Motor dengan rem ABS terbukti menurunkan angka kecelakaan.
Sepanjang 2021, sebanyak 3.891 orang tewas dalam kecelakaan motor, dan 90% diantaranya adalah pria.
Angka tersebut 25% lebih rendah dari tahun sebelumnya pada periode yang sama.
Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
Editor | : | Ardhana Adwitiya |
KOMENTAR