Ketika Tamrin turun dari mobil, ia melihat emak-emak itu jatuh dari motornya dan mengalami luka ringan.
Ia pun langsung bertanya kondisi dan mengapa emak-emak itu tak melihat mobil Tamrin.
"Dia jawab enggak lihat karena kehalang spanduk, makanya dia kaget. Saya maklumi karena pas saya lihat (memeriksa posisi motor melaju), iya pandangan enggak kelihatan. Melaju dari jauh juga menurut saya tetap tidak kelihatan karena terhalang spanduk," ujar Tamrin.
Menurut Tamrin, ia mengunjungi Kantor Kecamatan Duren Sawit terkait posisi spanduk yang membahayakan masyarakat.
Namun ternyata pemasangan spanduk caleg di luar ranah pihak kecamatan.
"Pihak kecamatan bilang enggak berwenang. Kondisi spanduk roboh pun mereka bilang enggak bisa (menangani) karena harus ada yang berwenang, yakni Bawaslu," jelas Tamrin.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Terhalang Spanduk Caleg, Pengendara Motor di Duren Sawit Tabrak Mobil hingga Terjatuh"
Penulis | : | Yuka Samudera |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR