MOTOR Plus-Online.com - Pantas saja motor listrik sering disebut-sebut murah dari segi biaya pemakaian, ini faktanya.
Seperti yang brother tahu, motor listrik banyak yang dijual murah apalagi dengan adanya bantuan pemerintah berupa subsidi Rp 7 juta.
Selain itu, mungkin brother juga sering mendengar kalau motor listrik hemat dari segi pemakaian.
Daripada penasaran, simak hasil perhitungannya sampai habis ya bro.
Untuk motor listrik menggunakan Honda BeAT konversi garapan Bintang Racing Team (BRT) yang menggunakan baterai 72V20Ah (1.440 watt).
Spesifikasi charger-nya 84 volt 5 ampere, kalau dikalikan menghasilkan angka 420 watt.
Motor listrik garapan BRT itu membutuhkan waktu 5 jam untuk pengisian daya baterai.
Sehingga membutuhkan 2.100 watt atau 2,1 kWh (420 watt x 5 jam).
Baca Juga: Cara Baca Spesifikasi Baterai Motor Listrik Harus Tahu Artinya Sebenarnya
Dengan tarif listrik Rp 1.444,7 per kWh (daya 1.300 VA), biayanya mencapai Rp 3.032,4 (2,1 kWh x Rp 1.444,7).
Honda BeAT versi konversi tersebut memiliki jarak tempuh 24,7 km saat dipakai MOTOR Plus-Online, biayanya menghabiskan Rp 122,77 per km (Rp 3.032,4/24,7 km).
Sebagai catatan, ada perbedaan antara jarak tempuh hasil pengujian MOTOR Plus-Online dengan klaim BRT yang mencapai 45 km.
Adapun MOTOR Plus-Online memakai motor listrik tersebut di jalanan menanjak dan gaya berkendara yang gaspol alias ngebut.
Selain itu, kemungkinan ada perbedaan medan dan bobot biker saat pengetesan.
Kalau dengan jarak tempuh 45 km, biayanya lebih hemat lagi cuma Rp 67,3867 per km (Rp 3.032,4/45 km) tuh bro.
Penulis | : | Galih Setiadi |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR