Maling Motor Tak Kenal Waktu Sikat Honda BeAT Saat Pencoblosan Pemilu di Surabaya, Petugas TPS Auto Gercep

Ardhana Adwitiya - Kamis, 15 Februari 2024 | 10:15 WIB
dok. Pos Kupang
Ilustrasi maling motor.

MOTOR Plus-online.com - Maling motor semakin tidak kenal waktu, bisa-bisanya beraksi saat pencoblosan Pemilu 2024.

Tiga orang komplotan maling itu menggasak Honda BeAT di daerah Pakis, Sawahan, Surabaya, Jawa Timur, Rabu (14/2/2024).

Beruntung warga dan petugas TPS 23 di Jalan Pakis Gunung berhasil menyergap salah seorang pelaku.

Seorang petugas TPS 23, Nur Ichwan (35) mengatakan, ketiga pelaku beraksi secara berkomplot mencuri motor milik salah seorang tamu di Jalan Pakis Gunung Gang 5 No 1, Pakis, Sawahan, Surabaya.

Dua orang pelaku menunggu di ujung gang sisi selatan yang memasuki wilayah RW 03 Jalan Pakis Gunung Wetan.

Sedangkan satu orang pelaku sebagai eksekutor, mengambil motor Honda BeAT.

Saat itu, korban sedang bertamu ke rumah warga di daerah tersebut.

Si eksekutor berhasil dipergoki korbannya yang sedang berada di dalam ruang tamu rumah tersebut.

Baca Juga: Gara-gara Maling Motor, Pemilik Honda BeAT di Simalungun Rugi Hampir Rp 10 Juta, Begini Kelanjutannya

Pelaku sempat menggeber kencang motor curiannya untuk kabur ke arah selatan gang permukiman padat.

Namun warga dan petugas TPS 23 sukses menyergap pelaku.

Maling motor itu pun jadi sasaran kemarahan warga yang geram atas aksinya.

Tak lama pihak kepolisian Mapolsek Sawahan Polrestabes Surabaya tiba membawa pelaku untuk diinterogasi.

"Si pelaku sempat ditanyai warga, katanya rumah daerah sekitar Jalan Kalianak," ujar Nur Ichwan dikutip dari TribunJatim.com, Rabu (14/2/2024) sore.

Sementara, dua pelaku yang mengendarai motor Suzuki Satria FU kabur ke kawasan Jalan Pakis Gunung Wetan, RW 03.

TribunJatim.com/Luhur Pambudi
Petugas TPS 23 di Jalan Pakis Gunung, Pakis, Sawahan, Surabaya, Nur Ichwan (35) menunjukkan lokasi maling motor yang disergap warga, Rabu (14/2/2024).

Menurut Nur Ichwan, kedua pelaku sempat dikejar oleh sejumlah petugas TPS di wilayah tersebut.

Mungkin karena panik, kedua pelaku sampai membiarkan motor Satria FU tergeletak.

Baca Juga: Update Maling Motor Yamaha NMAX dan 3 Lainnya Sekaligus di Warakas, Polisi Bilang Begini

Keduanya memilih melanjutkan upayanya untuk kabur berpencar di permukiman padat tersebut.

"Untuk motornya tersangka diamankan ke Polsek Sawahan," lanjut Nur Ichwan.

"Jadi 2 pelaku kabur karena dikejar warga, mereka membiarkan motornya, dan lari," jelasnya.

Ia mengakui, aksi pencurian motor kerap terjadi di wilayah permukimannya.

Dalam waktu setahun, terhitung ada sekitar 10 kasus pencurian motor.

Ia berharap anggota kepolisian setempat dapat segera menangkap dua orang pelaku maling motor yang sempat kabur itu.

"Kalau terbilang sering ya lumayan sering, harapannya untuk 2 pelaku yang kabur segera ketangkap," pungkasnya.

Sementara itu, Kapolsek Sawahan Polrestabes Surabaya, Kompol Domingos De F Ximenes membenarkan ada satu maling motor yang berhasil diamankan warga.

Pihaknya kini sedang menginterogasi pelaku, termasuk mengembangkan penyelidikan atas kasus pencurian tersebut.

"Benar, sedang kami periksa dan kami kembangkan," ujarnya.

Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Beraksi saat Coblosan, Maling Motor di Surabaya Disergap Petugas TPS, Lari Tinggalkan Motor

Penulis : Ardhana Adwitiya
Editor : Ahmad Ridho


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular