MOTOR Plus-online.com - Ada fakta menarik di balik julukan pembalap MotoGP 2024, terungkap dapatnya tidak direncanakan tapi tiba-tiba disebutkan spontan begitu saja.
Seperti yang dialami Marc Marquez dapat julukan The Ant from Cervera alias Si Semut dari Cervera.
Usut punya usut julukan Si Semut bagi pembalap kelahiran 17 Februari 1993 itu didapatnya saat balapan kanak-kanak.
MM93 mengungkapkan julukan Si Semut itu didapat saat balapan kemudian MC atau komentator balapan mengulas performa di lintasan.
Entah tidak hafal siapa pesertanya hingga kemudian memberikan sebutan ke Marc Marquez dari penampakan fisik saat balapan.
Yup, MM93 kanak-kanak saat balap bodi mungil mengenakan helm yang ukurannya belum ada yang untuk kanak-kanak.
Helm besar bodi kecil membuat si komentator mengingatkan wujudl seekor semut alias The Ant.
Hingga akhirnya julukan atau sebutan Si Semut sejak MM93 kanak-kanak melekat hingga karier balapnya di kelas MotoGP saat ini.
Bahkan julukan Si Semut itu tergambar di semua aspek kehidupan juara dunia MotoGP 6 kali itu.
Baca Juga: Pembalap MotoGP 2024 Punya Nama Panggilan dan Julukan, Apa Bedanya Sih?
Paling kentara adalah desain semut yang selalu terpampang di desain helmnya.
Bahkan Marc Marquez sendiri mengungkapkan Si Semut berkembang maknanya tak sekadar karena penampakan dirinya pakai helm kegedean saat kanak-kanak.
Namun semut juga merupakan binatang yang bisa menopang beban lebih besar dari berat tubuhnya.
Semut serangga yang setiap jatuh pasti segera bangkit.
Fakta seputar semut itu identik dengan karakter Marc Marquez yang bermotivasi tinggi, tekad baja dan pantang menyerah.
Selanjutnya julukan The Thriller alias Si Bikin Kejutan bagi Jack Miller.
Jack Miller sebelumnya dikenal dengan The Jackass di mana dirinya selalu bikin kesal lawanya saat di kelas dasar Moto3.
Kemudian saat dirinya bikin kejutan jadi pembalap pertama yang lompat kelas dari Moto3 ke MotoGP di situlah julukan The Thriller muncul.
Hingga makin terasa Jack Miller menang perdana kelas premier MotoGP di sirkuit Assen musim 2016.
Baca Juga: Marc Marquez Butuh Waktu Naik Ducati di MotoGP 2024, Diungkap Juara Dunia dan Legenda MotoGP Lo!
Kemudian bikin kejutan demi kejutan di saat bergabung skuat MotoGP satelit Ducati.
Jack Miller membuat banyak pihak kaget saat meraih pole position di MotoGP Argentina 2018 kencang di kondisi trek basah dengan ban kering.
Efeknya, Jack Miller satu-satunya pembalap dengan setting ban basah membuat semua pembalap berubah pikiran untuk ganti ban.
MotoGP Argentina 2018 jadi sorotan gara-gara Jack Miller seorang diri pole position di paling depan diikuti semua pembalap MotoGP lain di belakangnya dengan jarak beberapa meter.
Kelakuan The Thriller Jack Miller tidak berhenti sampai di situ MotoGP 2023 bikin kaget dengan kepindahan ke KTM pabrikan.
Padahal pembalap kelahiran 18 Januari 1995 itu paling diandalkan Ducati pabrikan untuk urusan riset dan aplikasi teknologi baru di motor MotoGP Ducati.
Kini KTM mendapat durian runtuh dengan bergabungnya Jack Miller.
Patut ditungguh kejutan dari The Thriller Jack Miller di MotoGP 2024, jika dia berhasil gasak podium tertinggi nih.
Yup, The Thriller jadi pembalap MotoGP pertama dalam sejarah MotoGP modern 4-Tak sabet podium tertinggi di 3 motor MotoGP berbeda.
Baca Juga: Tanya Kenapa Motor MotoGP 2024 Banyak Yang Tidak Pakai Sepatbor Belakang, Terbongkar Faktanya
Sekadar info, The Thriller sudah menang dengan motor MotoGP Honda di MotoGP Belanda 2016, menang naik motor Ducati di MotoGP Spanyol dan Prancis 2021 serta MotoGP Jepang 2022.
Nah jika di MotoGP 2024 sabet podium tertinggi maka genap naik 3 motor MotoGP berbeda menyabet kemenangan.
Pembalap MotoGP dengan julukan El Capitan Aleix Espargaro juga didapat begitu saja bukan disiapkan sebelummnya.
El Capitan atau Kapten di skuat MotoGP dikarena perang Aleix Espargaro setiap bergabung di skuat MotoGP itu tak hanya jadi pembalap reguler.
Aleix Espargaro juga jadi pembalap penguji atau test rider untuk riest motor MotoGP di musim kompetisi berjalan.
Peran pembalap reguler sekaligus test rider dijalaninya saat bergabung di Suzuki MotoGP (2016-2017) dan Aprilia (2017-sekarang).
Julukan El Capitan makin klop ketika pembalap kelahiran 30 Juli 1989 itu gasak kemenangan pertama bagi pabrikan Aprilia di MotoGP Argentina 2022.
Kemudian juga kemenangan pembalap dengan nomor start 41 itu di MotoGP Inggris dan Catalunya 2023.
Alhasil, julukan Si Kapten atau El Capitan pun menancap di pembalap Aprilia Racing Aleix Espargaro.
Baca Juga: Makin Eksis, Helm KYT Tidak Hanya Dipakai Pembalap MotoGP 2024 Saja
Eh siapa lagi sih pembalap reguler MotoGP 2024 yang punya nama julukan?
Ikuti terus info dan kabar MotoGP hanya di www.motorplus-online.com.
| Source | : | Berbagai sumber |
| Penulis | : | Joni Lono Mulia |
| Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR