MOTOR Plus - online.com Ketemu begal motor di jalan perlu melawan atau tidak polisi ternyata sarankan ini.
Masih banyak begal motor yang berkeliaran belakangan ini.
Contohnya di daerah Bekasi yang mulai rawan lagi begal motor.
Ada banyak pemilik motor yang melawan aksi begal motor ini.
Ditambah juga warga setempat umumnya melawan aksi begal motor ini jika ketahuan beraksi.
Lantas, apa yang seharusnya dilakukan masyarakat bila bertemu atau menghadapi begal agar aman?
Kapolsek Cikarang Barat, Kompol Gurnald Patiran mengatakan, bahwa apabila masyarakat bisa menghindar, maka sebaiknya menghindar.
"Kalau korban melawan begal itu biasanya naluri dari korban itu sendiri," kata Kompol Gurnald dikutip dari gridoto.com
Baca Juga: Dua Motor Milik Warga Bekasi Ini Hilang Dibegal Tak Ada Sebulan Benar-Benar Apes
"Kami tidak bisa memaksa. Ada korban yang berani melawan ada juga yang langsung menyerahkan begitu saja," katanya.
"Untuk itu kami berharap kalau ada terjadi begal atau pencurian bermotor untuk memarkirkan kendaraan dengan benar," ucapnya lagi.
Contohnya bisa kuncinya di cabut.
"Saya beberapa kali ke desa-desa banyak motor yang ada kuncinya saya tegur pasti karena itu mengundang pelaku untuk mengambil motor," tegasnya.
"Sedangkan yang tidak ada kuncinya saja bisa pakai kunci leter T apalagi yang kuncinya masih nempel," sambungnya.
"Orang yang tadinya gak mau ambil lihat motor (ada kuncinya) langsung ada niat mengambil," sambungnya.
Berikut tips bermanfaat untuk menghindari kejahatan begal:
1. Pilih waktu tepat untuk berkendara.
2. Jika terpaksa larut malam, usahakan ada teman.
3. Pilih rute aman dalam hal keramaian dan penerangan.
4. Jangan panik jika ada kendaraan yang mencurigakan dan segara berhenti di tempat ramai ataupun kantor kepolisian sesuai rute yang ditempuh.
5. Tingkatkan kemampuan berkendara.
Artikel ini telah tayang di https://www.gridoto.com dengan judul "Marak Begal di Jalan Perlukah Melawan Atau Menghindar, Ini Kata Polisi".
| Source | : | GridOto.com |
| Penulis | : | M. Adam Samudra |
| Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR