Para pelaku bahkan seolah tidak gentar meski lokasi mereka beraksi di Jalan Letjen M. T Haryono berdekatan dengan markas Badan Narkotika Nasional (BNN) berisi banyak aparat.
"Kalau masalah motor hilang, enggak jadi masalah. Saya enggak relanya digebukin. Sudah anak saya badannya kecil, digebukin," ujarnya.
Iin berharap jajaran Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Metro Jakarta Timur dapat meningkatkan patroli pencegahan kejahatan jalanan dan segera meringkus para pelaku.
Terlebih aksi pencurian motor bermodus debt collector ini bukan pertama kalinya terjadi di Jakarta Timur.
"Harapannya biar cepat ditangkap pelakunya, diberantas. Jangan sampai ada korban lagi. Kasihan kan orang kerja capek-capek malah motornya diambil," tuturnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul "Warga Resah, Begal Bermodus Debt Collector Berkeliaran di Jakarta Timur"
Penulis | : | Galih Setiadi |
Editor | : | Galih Setiadi |
KOMENTAR