Akan Berhenti Produksi, Vespa Batik Jadi Pajangan di Museum Batik Indonesia

Ardhana Adwitiya - Sabtu, 23 Maret 2024 | 07:00 WIB
TONY/Piaggio Indonesia
Vespa Batik mejeng di Museum Batik Indonesia.

MOTOR Plus-online.com - Vespa Batik resmi dipamerkan di Museum Batik Indonesia.

Ini merupakan bentuk apresiasi bersatunya dua ikon budaya Indonesia, yakni Vespa dari Italia dan Batik dari Indonesia.

PT Piaggio Indonesia memahami pentingnya nilai Batik sebagai bagian penting warisan budaya
Indonesia.

Vespa Batik pertama kali meluncur pada acara peresmian pabrik pertama Piaggio Group di Indonesia bulan November 2022 lalu.

Piaggio Indonesia
Vespa Batik jadi motor pertama edisi spesial yang dirakit di pabrik Piaggio Group di Cikarang.

"Kehadiran Vespa Batik di Museum Batik Indonesia menegaskan kembali dedikasi kami dalam mengapresiasi arti penting Batik sebagai salah satu warisan budaya Indonesia," ucap Marco Noto La Diega, Managing Director and Country CEO PT Piaggio Indonesia.

"Kami bangga dan berterima kasih atas kesempatan yang diberikan bagi Vespa Batik untuk tampil di Museum Batik Indonesia karena kami percaya inisiatif ini akan menjaga perbincangan yang berkelanjutan tentang Batik dari generasi ke generasi," jelasnya.

Vespa Batik yang ada di Museum Batik Indonesia bernomor seri 1002.

Nomor seri itu melambangkan Hari Batik Nasional yang diperingati pada tanggal 2 Oktober.

TONY/Piaggio Indonesia
Vespa Batik yang dipajang di Museum Batik Indonesia punya badge nomor seri 1002.

Baca Juga: Motor Vespa Matic Edisi Khas Indonesia Ini Resmi Stop Produksi di Pabrik Cikarang

Vespa Batik mengadaptasi pola batik tradisional 'Tambal Jagad' sebagai motif utama yang
tersemat di bodi kendaraan dan aksesori seperti helm dan topbox.

Pola utama menggambarkan kolase dari tujuh motif batik, yaitu Perisai (Kalimantan), Megamendung (Jawa Barat), Ayam Kasuari (Papua), Sokowani (Sumatera), Tenun Ikat Menjangan (Nusa Tenggara), Kawung (Jawa Tengah), dan Poleng (Bali).

Setiap pola batik itu terinspirasi dari berbagai latar belakang dan tradisi yang mewakili filosofi budaya Indonesia yang menarik sebagai negara kepulauan, mulai dari ujung barat hingga ujung timur nusantara.

Acara seremonial untuk kehadiran Vespa Batik di Museum Batik Indonesia dihadiri oleh
tokoh-tokoh penting.

TONY/Piaggio Indonesia
Marco Noto La Diega, Managing Director and Country CEO PT Piaggio Indonesia (kiri) dan Pustanto, Ketua Tim Museum dan Galeri, Museum dan Cagar Budaya, Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kemendikbudristek Republik Indonesia (kanan).

Seperti Pustanto selaku Ketua Tim Museum dan Galeri, Museum dan Cagar Budaya, Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia, lalu Maria Battaglia sebagai Direktur Institut Kebudayaan Italia, serta Widiyana Sudirman selaku CEO Iwan Tirta Private Collection.

Sekedar info, PT Piaggio Indonesia akan menghentikan produksi Vespa Batik pada Oktober 2024 setelah mencapai 1.920 unit.

Brother yang membeli Vespa Batik akan mendapatkan badge khusus dengan nomor seri.

Selain badge khusus, Vespa spesial ini juga dilengkapi dengan kartu informasi Produk Vespa Batik dan merchandise eksklusif.

Penulis : Ardhana Adwitiya
Editor : Aong


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular