MOTOR Plus-online.com - Jelang lebaran waspadai bengkel nakal yang banyak mengincar korbannya.
Apalagi momen lebaran di mana banyak orang memanfaatkan THR untuk servis atau modifikasi motornya.
Ada cara mudah dan modern dalam menghindari bengkel nakal sebelum kalian servis atau modifikasi.
Cukup modal handphone dan kuota sebelum kalian datang ke bengkel.
Kalian bisa manfaatkan Google Maps dan lihat rating yang tertera di bengkel yang ingin kalian datangi.
Bisa juga melihat review dari konsumen-konsumen sebelumnya untuk dijadikan referensi.
Umumnya saat ini bengkel-bengkel yang terpercaya akan mendapatkan rating lebih dari empat.
Sementara untuk bengkel-bengkel dengan rating tidak sampai tiga kalian harus waspada.
Baca Juga: 6 Ciri Bengkel Nakal Selain Enggak Menunjukkan Kerusakan Spare Part yang Lama
Jangan-jangan bengkel tersebut adalah bengkel nakal atau bengkel curang dengan berbagai modus.
Bisa dengan menjual spare part palsu.
Bisa juga dengan menjual spare part dengan harga mahal dan sebagainya.
Atau bisa juga malah merusak motor kalian.
Tapi memang rating yang masuk ke Google Maps bisa salah atau dimanipulasi.
"Kadang suka ada tuh masuk bintang 2 atau bintang satu padahal orangnya tidak servis di sini," ucap Dody Irawan owner DIDS Motor di daerah Tj Priok, Jakarta Utara yang punya rating bengkel 4,8.
"Atau ada modus bengkel yang pakai akun-akun palsu untuk bikin rating bengkelnya bagus," ungkapnya.
Jadi memang kalian tetap harus waspada dengan banyaknya bengkel nakal yang bertebaran.
Penulis | : | Uje |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR