MOTOR Plus-online.com - Peredaran oli palsu bikin resah para pemotor di Indonesia.
Banyak merek oli palsu dijual di pasaran, baik di toko dan bengkel serta online marketplace.
Dua merek yang banyak ditemukan, adalah AHM Oil serta Yamalube yang dikenal laris.
Wajar saja, soalnya AHM Oil merupakan oli resmi motor Honda dan dipakai di bengkel resmi AHASS.
Begitu pula Yamalube, yang dipakai untuk motor Yamaha model matic maupun sport.
Karena itulah, banyak oknum membuat oli palsu merek Yamalube dan AHM Oil.
Gerah akan pemalsuan, pihak Yamaha Motor Indonesia Motor Mfg (YIMM) bikin terobosan.
Yaitu merombak botol oil Yamalube dan dilengkapi fitur yang bikin pusing pemalsu oli.
Fitur itu adalah setiap botol Yamalube, punya kode QR di balik label.
QR Code ini discan melalui HP, yang akan masuk ke website www.yamalubepromo.com.
Baca Juga: Oli Palsu Yamalube Menyebar, Yamaha Rombak Botol Dan Cara Cek Keasliannya
Nah, setiap QR code punya kode unik, agar bisa mevalidasi keasliannya.
Jika valid menurut website, bakal muncul simbol centang hijau dan QR code tidak bisa dipakai lagi.
Langkah serupa juga ada di AHM Oil, yaitu penggunaan QR code yang berlokasi di sisi belakang botol.
QR Code AHM Oil, bisa dicek melalui aplikasi seperti WANDA milik Wahana Honda.
Menariknya, QR Code dari AHM Oil punya beragam informasi saat di-scan untuk konfirmasi.
Pertama, soal informasi botol AHM Oil seperti SPX2 dan MPX2, sebagai oli asli.
Ada juga informasi jika oli kadarluasa, yaitu melebihi masa waktu 3 tahun sejak aktivasi di supplier oli.
Yang menarik lain, adalah jika QR Code AHM Oil tidak ditemukan, maka konsumen bisa melaporkan di aplikasi tersebut.
Terakhir, jika QR Code AHM Oil di-scan lebih dari 5x, maka akan muncul informasi batas scan telah terlewati.
Jadi, brother bisa cek oli palsu atau asli Yamalube dan AHM Oil, melalui scan QR Code di HP masing-masing ya.
Penulis | : | Reyhan Firdaus |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR