MOTOR Plus-online.com - Pemerintah mulai tegas terhadap pengguna BBM subsidi yang tidak sesuai peruntukan.
Ratusan ribu kendaraan diblokir tidak bisa isi Pertalite cek disini apakah termasuk milik anda sudah ditandai.
Adapun ratusan ribu kendaraann yang diblokir dari aplikasi MyPertamina sehingga dilarang isi BBM subsidi di SPBU Pertamina.
Informasi resmi ini disampaikan PT Pertamina (persero) mengani aplikasi MyPertamina ini.
Angka pastinya Pertamina memblokir aplikasi MyPertamina sebanyak 232 ribu milik mobil, artinya untuk motor masih aman.
Terindikasinya 232 ribu unit mobil tersebut jadi sarana dalam penyalahgunaan BBM subsidi yang sebelumnya diseleksi dalam aplikasi MyPertamina.
"Hingga saat ini Pertamina telah memblokir hampir 232.000 kendaraan se-Indonesia karena ketidakcocokan data antara di My Pertamina dengan di Korlantas Polri maupun di Samsat," kata Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Riva Siahaan di Padang, Sumatera Barat, (22/11/23).
Adapun penyalahgunaan BBM subsidi menggunakan aplikasi MyPertamina tapi data yang dimasukkan berbeda.
Baca Juga: Bukan April Mop, Segini Harga BBM Pertamina Per 1 April 2024 Efek Harga Minyak Dunia Naik
Baca Juga: Pertalite Dibatasi Pakai Kartu Sakti Berlaku Dua Minggu Lagi di Daerah Ini
Kata Riva mengatakan, penerapan sistem barcode yang membeli BBM subsidi di SPBU terus dimaksimalkan.
Jika data kendaraan terindikasi tidak cocok, langsung diblokir di MyPertamina.
Untuk memperkuat sistem pengawasan, Pertamina juga koordinasi dengan Korlantas Polri.
Kendaraan yang tidak terdaftar di kepolisian, tidak akan bisa didaftarkan ke aplikasi My Pertamina.
"Yang kami layani adalah kendaraan yang bayar pajak," ujarnya.
KOMENTAR