MOTOR Plus-online.com - Performa Jorge Martin gasak podium tertinggi MotoGP Portugal 2024 beberapa waktu lalu ternyata bikin sakit meski tidak berdarah. Kalah panas beritanya dari Marc Marquez dan Pedro Acosta.
Lo apaan tuh sakit tapi tidak berdarah?
Fakta bintang balapan MotoGP Portugal 2024 silam sejatinya Jorge Martin karena gasak podium di Sprint Race dan finis pertama di Main Race MotoGP Portugal 2024.
Apa lacur performa jempol pembalap Prima Pramac Racing Jorge Martin seolah tenggelam tergusur berita soal insiden Marc Marquez vs Francesco Bagnaia di tikungan 5.
Makin tenggelam lagi gara-gara performa menonjol dari Rookie of The Year MotoGP 2024 Pedro Acosta yang finis podium 3.
Sakit tidak berdarah yang dirasakan Jorge Martin di MotoGP Portugal 2024 itu diungkapkan sendiri oleh The Martinator julukannya.
"Seharusnya saya yang jadi sorotan di MotoGP Portugal 2024 tapi kalah sama beritanya Marc Marquez dan Pedro Acosta," ungkap pembalap kelahiran 29 Januari 1998 itu.
Wajar Jorge Martin merasa kalah pemberitaan padahal ada yang berbeda dengan penampilan The Martinator di MotoGP Portugal 2024.
Biasanya nih Jorge Martin di ronde-ronde awal MotoGP selalu tampil zonk alias jelek.
Jangan gasak podium tertinggi finis podium pun jarang.
Bahkan, Jorge Martin sampai bilang kalau MotoGP Portugal itu hampir bikin karier kelas premier MotoGP-nya berakhir ekspres.
Pasalnya, debut kelas premier MotoGP Jorge Martin di 2021 berlangsung di sirkuit MotoGP Portugal, Portimao.
Setelah 2 putaran digelar di sirkuit Lusail Qatar dan Jorge Martin sukses gasak podium 3 di MotoGP Doha 2021.
Modal podium dan menghadapi ronde berikutnya MotoGP Portugal 2021 dengan ekspektasi dan motivasi tinggi.
Apa daya Jorge Martin mengalami insiden parah di sirkuit Portimao Portugal yang membuatnya harus dirawat di rumah sakit dan cedera hingga beberapa ronde.
"Saya sempat berpikir karier kelas premier MotoGP-ku berakhir di musim debut gara-gara insiden latihan MotoGP Portugal 2021," ungkap Jorge Martin.
Hingga kemudian, titik kebangkitan saat Jorge martin menang di MotoGP Styria 2021 di sirkuit Red Bull Ring.
Setelahnya, Jorge Martin terus berusaha menjadi pembalap MotoGP yang hebat.
Baca Juga: Apaan Tuh Maksudnya Jorge Martin V4.0 di MotoGP 2024, Fakta Dibongkar Bos Pramac Racing
Hingga di MotoGP 2023 di mana dirinya mampu bersaing ketat dalam perebutan juara dunia MotoGP versus Francesco Bagnaia.
"Banyak pelajaran yang didapat dari MotoGP musim lalu dan membuatku lebih strong di musim ini," tukas The Martinator.
Bahkan dibuktikannya Jorge Martin langsung gaspol di awal ronde MotoGP dengan gasak podium dan juga kemenangan.
Bahkan Jorge Martin kini bertengger di puncak klasemen sementara pembalap MotoGP 2024.
Hal yang tidak pernah kejadian sebelumnya sejak kiprah kelas premier MotoGP dari 2021-2023 silam.
Hanya saja performa jos Jorge Martin di MotoGP Portugal 2024 tak banyak menjadi perhatian fanatikan MotoGP.
Kalah berita dari hebohnya insiden Marc Marquez dengan Francesco Bagnaia yang tabrakan di tikungan 5.
Serta aksi Pedro Acosta dengan gaya menyalip 'Por Dentro' alias dari sisi dalam mengasapi juara dunia MotoGP Francesco Bagnaia dan Marc Marquez.
Namun begitu jadi kode keras nih Jorge Martin bakal menjadi-jadi motivasi dan semangat balapnya di MotoGP 2024.
Makin tidak jadi sorotan malah jadi kekuatan Jorge Martin tampil makin jos.
Juga di ronde selanjutnya MotoGP 2024 begitu banyak fanatikan menyorot Marc Marquez dan Francesco Bagnaia bakal terjadi revans.
Juga banyak berharap kejutan rookie of the year MotoGP 2024 di MotoGP Amerika 2024.
Padahal sesungguhnya jangan sampai lolos mengamati performa Jorge Martin di MotoGP 2024.
Jika sampai lolos atau berhasil gasak podium tertinggi, baik Sprint dan Main Race, MotoGP Amerika 2024.
Artinya benar jika strageti Jorge Martin sudah meningkat pesat dan benar jika manajer tim Prima Pramac Racing memberikan sebutan sebagai Jorge Martin V4.0 di musim ini.
Ikuti terus info dan perkembangan MotoGP selalu di www.motorplus-online.com.
| Source | : | Berbagai sumber |
| Penulis | : | Joni Lono Mulia |
| Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR