"Ganti pelumas mesin maupun pelumas gardan dengan tujuan agar Vespa matic lebih mudah dihidupkan saat akan dipergunakan kembali untuk beraktifitas sekembalinya dari mudik panjang," jelasnya.
4. Gunakan standar tengah dan alasi dengan karpet/keset
Saat mempersiapkan Vespa matic untuk ditinggal lama, baiknya jangan lupa juga untuk menggunakan standar tengah atau center stand dialasi dengan alas keset/karpet.
"Hal ini agar motor dalam keadaan balance sehingga tidak mudah terjatuh jika terjadi sesuatu kejadian di luar dugaan seperti bencana alam," kata Radyan.
"Contohnya gempa kecil agar tidak terjadi friksi kasar pada permukaan lantai garasi rumah," tambahya.
5. Pastikan tangki bensin penuh
Baca Juga: Sectbill Rilis Sport Screen Untuk Modifikasi Motor Vespa Matic, Harga Tak Sampai Rp 500 Ribu
Saat meninggalkan Vespa matic dalam waktu yang lama sebaiknya penuhkan tangki bensin.
*Sebab, bahan bakar yang penuh enggak ada ruangan lagi untuk terjadi pengembunan,"
"Pengembunan atau kondensasi di dalam tangki itu salah satu penyebab adanya air di dalam tangki bensin sehingga meminimalisir terbentuknya uap air," sambungnya.
6. Lebihkan tekanan udara pada ban Vespmatic
Tekanan udara ban Vespa matic yang berdiam lama di rumah akan berkurang lebih cepat ketimbang ban yang dipakai setiap hari.
"Silakan mengisinya sedikit lebih tinggi dari rekomendasi pabrikan," ucap dia.
"Tambahkan sekitar 5 psi, supaya tekanan ban tidak cepat berkurang bahkan hingga habis total," lanjutnya.
7. Kunci bisa titipkan ke tetangga atau pengurus RT
Baca Juga: Termurah Se-Indonesia Dua Vespa Matic Baru Meluncur Harganya Bandingkan dengan Honda BeAT
Langkah terakhir, titipkan kunci Vespa matic tersebut ke tetangga yang tidak mudik atau ke pengurus RT.
"Hal ini bertujuan agar bila terjadi sesuatu, misalnya kebakaran, banjir, dan lain-lain," tambahnya.
"Maka Vespa matic Anda juga bisa dipindahkan, meski tanpa menyalakan mesin karena kabel aki Anda copot," tutup dia.
| Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
| Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR