MOTOR Plus-online.com - Aprilia mulai bidik rider lain di MotoGP usai target utama mereka Fabio Quartararo lepas.
Target utama Aprilia, Fabio Quartararo lebih memilih memilih memperpanjang kontrak bersama Yamaha sampai tahun 2026 di MotoGP.
Diperkirakan Quartararo memiliki nilai kontrak fantastis senilai 12 juta Euro sampai MotoGP 2026.
Sementara tawaran Aprilia diperkirakan 'hanya' di angka 4 juta Euro per tahun.
Artinya Quartararo memilih bertahan di Yamaha yang memberikan uang lebih banyak.
Tapi tidak mau berlama-lama, Aprilia mulai mengalihkan target mereka ke salah satu rider Ducati.
Bukan main-main, tapi target utama mereka adalah rider tim Ducati Pabrikan Enea Bastianini.
Enea Bastianini dirasa layak untuk menjadi salah satu rider di tim pabrikan Aprilia.
Baca Juga: Bukan Marc Marquez, Ini Gaji Pembalap MotoGP 2024 Paling Tinggi
Karena memang dua kontrak pembalapnya yakni Aleix Espargaro dan Maverick Vinales habis di akhir tahun ini.
Begitu juga kontrak Enea Bastianini yang juga habis di akhir tahun ini.
Apalagi kursinya di tim pabrikan mulai diincar banyak rider.
Ada dua alasan kenapa Bastianini diincar oleh Aprilia.
Yang pertama adalah mulai berumurnya rider mereka Aleix Espargaro.
Aleix akan berumur 35 tahun pada musim ini, alias sudah mendekati masa pensiun.
Meskipun begitu jasa Aleix memang dibutuhkan oleh Aprilia, terutama dalam pengembangan motor.
Karena salah satunya berkat feedback Aleix, Aprilia berubah dari tim papan bawah menjadi penantang podium dalam tiga musim terakhir.
Lalu yang kedua adalah Aprilia memang butuh rider yang bisa bertarung di barisan depan.
Apalagi kalau melihat performa Maverick Vinales yang masih angin-anginan bersama Aprilia padahal sudah masuk tahun keempat bersama.
Sampai saat ini Vinales masih belum mampu menghadirkan kemenangan bersama Aprilia.
Bos Aprilia Massimo Rivola sendiri dalam kesempatan berbeda sempat memuji Bastianini.
Terutama karena Bastianini berasal dari Italia.
Nah, tinggal ditunggu apakah kejadian kalau Aprilia justru bakal sukses dalam merekrut Enea Bastianini.
Source | : | GPOne.com |
Penulis | : | Uje |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR