MOTOR Plus - online.com Kepala desa dan sembilan warga di Demak harus berakhir malam takbiran di bui usai rusak jembatan.
Warga Desa Babad, Kecamatan Kebonagung, Kabupaten Demak, Jawa Tengah diamankan polisi pada Senin (8/4).
Karena mereka merusak jembatan yang sejatinya jadi akses keluar-masuk warga yang kebanyakan pakai motor.
Bukan tanpa tujuan kepala desa dan warganya ini merusak jembatan yang jadi akses warga ini.
Mereka merusak bagian pagar pengaman jembatan di ruas jalan Megonten-Mijen untuk keluar masuk truk.
Truk tersebut niatnya digunakan untuk takbir keliling di malam takbiran Lebaran.
Tapi akibat rusaknya jembatan kini justru kepala desa dan sembilan pemuda merayakan malam takbiran di Polres Demak.
"Sekitar 9 orang dan satu orang Kades terkait dengan terjadinya pengrusakan tersebut," ujar Kasatreskrim Polres Demak, AKP Winardi dikutip dari kompas.com
Baca Juga: Mantan Polisi Jadi Maling Motor di Bali Bolos Kerja Demi Beraksi 9 Motor Dicuri
Dikabarkan para pemuda tersebut nekat merusak jembatan karena sudah melui izin kepala desa.
"Saat ini kades juga kita mintai keterangan, masih kita dalami terkait dengan pemberian izin terhadap perusakan leoning jembatan tersebut," katanya.
Atas kejadian itu, 3 truk dan 1 pikap modifikasi pengangkut sound sistem diamankan.
Polisi juga menyita 2 martelu yang digunakan untuk merusak.
Winardi menyebutkan, saat ini para pelaku masih dalam proses pemeriksaan termasuk kepala desa setempat, terkait perusakan jembatan ruas Jalan Megonten-Mijen.
Nanti kita akan kenakan Pasal 170 perusakan jalan yang secara bersama-sama.
Saat ini masih kita lakukan pendalaman dan kita lakukan pemeriksaan," tambahnya.
Soal kondisi pagar pengaman jembatan, saat ini hampir keseluruhan rusak dan 4 pipa besi terlepas.
"Pagar rusak 100 persen karena dirusak semuanya. Dengan tujuan supaya truk itu bisa lewat," tukasnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Rusak Pagar Jembatan Demi Akses Takbir Keliling, 9 Warga dan Kepala Desa Diamankan Polisi"
Lihat postingan ini di Instagram
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Uje |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR