MOTOR Plus-online.com - Terungkap fakta sejarah MotoGP modern 4-Tak beberkan Rookie of The Year alias debutan kelas premier MotoGP nihil menang di sirkuit MotoGP Spanyol ini.
MotoGP modern 4-Tak memang baru bergulir di tahun 2002 lalu.
Sejak 2002 fakta sejarah MotoGP modern 4-Tak beberkan pembalap debutan MotoGP alias rookie of the year MotoGP nihil yang gasak podium tertinggi di Circuito de Jerez.
Artinya, pembalap debutan atau rookie of the year di MotoGP musim itu tidak ada yang pernah langsung menang di sirkuit MotoGP Spanyol atau Circuito de Jerez.
Termasuk pembalap MotoGP yang masuk daftar menang di MotoGP Spanyol 2002-2023 pun tak satu orang pun menang kelas premier MotoGP di Circuito de Jerez saat berstatus debutan alias rookie of the year.
Sebut saja sosok yang paling banyak menang di Circuito de Jerez MotoGP Spanyol yaitu legenda MotoGP Valentino Rossi.
The Doctor julukan di era MotoGP modern 4-Tak gasak totl 6 kemenengan (2002-2003, 2005, 2007, 2009 dan 2016).
Debut Valentino Rossi di kelas premier MotoGP terjadi di 2000 dan saat tampil di GP Spanyol 2000 tidak gasak podium tertinggi.
Valentino Rossi harus puas finis podium 3 di GP Spanyol 2000.
Giliran 3 pembalap Spanyol yang gasak 3 kali menang di Circuito de Jerez.
Mereka adalah Marc Marquez (2014, 2018 dan 2019); Dani Pedrosa (2008, 2013 dan 2017) serta Jorge Lorenzo (2010, 2011 dan 2015).
Trio The Spaniard itu nihil menang di MotoGP Spanyol saat debut kelas premier MotoGP.
Marc Marquez (2013); Dani Pedrosa (2006) dan Jorge Lorenzo (2008).
Begitu juga Francesco Bagnaia yang menang MotoGP Spanyol 2022-2023 di debut kelas premier MotoGP tahun 2019 gagal gasak podium tertinggi di sirkuit MotoGP Spanyol itu.
Atau juga Jack Miller (2021), Fabio Quartararo (2020) dan Casey Stoner (2012) serta Loris Capirossi (2006) juga Sete Gibernau (2004).
Apakah statistik tersebut jadi halangan buat Rookie of The Year MotoGP 2024 Pedro Acosta?
Mungkin dapat melihatnya secara kebalikannya, jika Pedro Acosta gasak podium tertinggi di MotoGP Spanyol 2024 di Circuito de Jerez akhir pekan ini.
Pedro Acosta bakal disebut-sebut sebagai Rookie of The Year atau debutan MotoGP pertama yang sukses menang di sirkuit MotoGP Spanyol.
Baca Juga: Spesialnya Rookie Of The Year MotoGP 2024 Pedro Acosta, Marc Marquez Sampai Dibikin Mundur Wir
MUSIM | MENANG | DEBUT MOTOGP |
2023 | Francesco Bagnaia | 2019 |
2022 | Francesco Bagnaia | 2019 |
2021 | Jack Miller | 2015 |
2020 | Fabio Quartararo | 2019 |
2019 | Marc Marquez | 2013 |
2018 | Marc Marquez | 2013 |
2017 | Dani Pedrosa | 2006 |
2016 | Valentino Rossi | 2000 |
2015 | Jorge Lorenzo | 2008 |
2014 | Marc Marquez | 2013 |
2013 | Dani Pedrosa | 2006 |
2012 | Casey Stoner | 2006 |
2011 | Jorge Lorenzo | 2008 |
2010 | Jorge Lorenzo | 2008 |
2009 | Valentino Rossi | 2000 |
2008 | Dani Pedrosa | 2006 |
2007 | Valentino Rossi | 2000 |
2006 | Loris Capirossi | 2000 |
2005 | Valentino Rossi | 2000 |
2004 | Sete Gibernau | 1997 |
2003 | Valentino Rossi | 2000 |
2002 | Valentino Rossi | 2000 |
El Tiburon menghancurkan mitor pembalap debutan nihil menang di Circuito de Jerez yang berlaku selama sejarah MotoGP modern 4-Tak berlaku.
Rasa-rasanya Pedro Acosta pun mengerti hal itu dan dapat menjadi motivasi tambahan tampil kesetanan di MotoGP Spanyol 2024.
Kalaupun Pedro Acosta tidak berhasil memanfaatkan status Rookie of The Year MotoGP 2024 menang di sirkuit MotoGP Spanyol bukan jadi masalah.
Faktanya sepanjang 23 musim MotoGP Spanyol berlangsung tantangan tersendiri bagi Rookir of The Year atau pembalap debutan gasak podium tertinggi di Circuito de Jerez.
Bikin penasaran pakah mitor MotoGP Spanyol sejak 2002 bersinggungan dengan Rookie of The Year atau pembalap debutan bertahan dengan sejarah yang sama sejak 2002.
Ataukah Pedro Acosta mampu membalikkan fakta dan bikin sejarah baru MotoGP modern 4-Tak yang sudah berusia dua dekade lebih lamanya?
Jangan lewatkan MotoGP Spanyol 2024 di Circuito de Jerez-Angel Nieto akhir pekan ini, (26-28/4/2024).
Ikuti terus juga info dan perkembangan MotoGP selalu di www.motorplus-online.com.
Source | : | Berbagai sumber |
Penulis | : | Joni Lono Mulia |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR