MOTOR Plus-online.com - Lagi kinerja FIM MotoGP Stewards bikin heran di Sprint Race MotoGP Spanyol 2024, banyak keputusan merugikan.
FIM MotoGP Stewards bertindak sebagai juri yang mengawasi balapan dari semua yang melanggar peraturan dan yang membahayakan balapan.
Nah di Sprint Race MotoGP Spanyol 2024, Sabtu (27/4/2024) banyak keputusan FIM MotoGP Stewards yang bikin heran dan merugikan.
Seperti insiden Francesco Bagnaia crash di tikungan pertama Circuito de Jerez saat diapit Marco Bezzecchi dan Brad Binder.
Dari tayangan ulang terlihat Brad Binder menyeruduk Francesco Bagnaia dari sisi dalam hingga menyenggol pembalap Ducati Lenovo Team itu.
Francesco Bagnaia tak mempunya ruang untuk mengantisipasi aksi serudukan Brad Binder hingga crash dan DNF.
Bikin heran selanjutnya adalah tercatat ada 15 kali insiden crash di Sprint Race MotoGP Spanyol 2024.
Terungkap gara-gara kondisi trek yang masih banyak bagian-bagian basah meski balapan dideklarasi balap kering atau dry race.
Sedianya sebagai FIM MotoGP Stewards dengan banyaknya insiden crash paling banyak di tikungan 5 alias Curva Sito Pons.
Baca Juga: Dani Pedrosa Tidak Sangka Podium 3 Sprint Race MotoGP Spanyol 2024, Simak Faktanya
Alih-alih melanjutkan balapan Sprint Race MotoGP yang berlangsung 12, sejatinya balapan dikibarkan bendera merah alias red flag.
Pasalnya kondisi trek membahayakan para pembalap.
Hal itu terlihat dari banyaknya peringatan exceeding track limit dari para pembalap.
Hal itu terjadi para pembalap berupaya menghindar dari bagian yang basah yang terdapat di tikungan 2, 5, 9 dan 13.
Untuk itu pembalap harus lebih luar atau melebar ke sisi luar tikungan di mana saat melaju kencang akan tambah melebar hingga tak jarang keluar dari lintasan.
Ada lagi yang bikin heran dari FIM MotoGP Stewards di Sprint Race MotoGP Spanyol 2024 di mana aksi Marc Marquez yang menyundul Joan Mir di tikungan akhir tidak mendapat penalti atau ganjaran lebih berat.
Marc Marquez hanya dikenai sanksi untuk turun satu posisi.
Tak pelak performa FIM MotoGP Stewards di Sprint Race MotoGP Spanyol 2024 banyak kritikan dari pembalap.
Francesco Bagnaia sampai mengungkapkan tidak konsisten saat memberikan hukuman atas aksi manuver Brad Binder.
Baca Juga: Selebrasi Unik Dani Pedrosa Dapat Durian Runtuh Podium 3 Sprint MotoGP Spanyol 2024
"Padahal saya saat terlibat insiden dengan Marc Marquez di Portimao Portugal sampai berjam-jam kasih penjelasan soal insiden itu," cerita Francesco Bagnia.
Aksi Brad Binder di tikungan pertama dianggap lebih fatal karena coba menyalip dari sisi dalam dan dari kerb.
"Saya rasa FIM MotoGP Stewards harusnya memanggil seperti saat kejadian di Portimao," imbuh Francesco Bagnaia.
Begitu juga dengan sundulan Marc Marquez ke Joan Mir yang sedianya kena ganjaran lebih berat.
"Saya pernah melakukan hal serupa dan saya kena penalti 2 kali long lap penalty, sementara entah saat Marc Marquez melakukannya hanya kena turun satu posisi."
"Apa yang dilakukan Marc Marquez tidak benar," imbuh Joan Mir.
Paling bikin heran lagi adalah keputusan podium 3 Fabio Quartararo gugur gara-gara pelanggaran aturan tekanan angin ban MotoGP 2024.
Dirasa kurang adil karena keputusan itu keluar setelah pembalap yang podiumnya dibatalkan merasakan euforia dengan penampilan yang luar biasa.
Bagaimana tidak, Fabio Quartararo yang start 23 dengan segala masalahnya dan bisa podium 3 itu merupakan hasil terbaik.
Baca Juga: Hebohnya Sprint Race MotoGP Spanyol 2024, Kejadian Insiden Ngalah-ngalahin Total Lap
Eh FIM MotoGP Stewards membuyarkan dengan diputuskan melanggar aturan batas minimum tekanan ban.
Padahal aplikasi aturan itu sudah real time dan bisa diketahui lebih awal.
Lantaran setiap motor sudah dilengkapi sensor pengamatan tekanan ban sepanjang balapan berlangsung.
Bisa langsung diketahui siapa pembalap yang melanggar batas aturan tekanan ban pas balapan selesai.
Apa yang terjadi di Sprint Race MotoGP SPanyol 2024 tidak demikian, tetap saja harus menunggu pengecekan manual di parc ferme.
Mungkin komposisi personel FIM MotoGP Stewards ditambah lebih banyak sehingga bisa fokus untuk menegakkan peraturan dan safety saat balapan berlangsung.
Tujuan keputusan FIM MotoGP Stewards bisa konsisten dan fair di semua ronde juga tidak kekurangan orang untuk menjaga dan menegakkan aturan di balapan.
Kalau FIM MotoGP Stewards masih begini-begini saja makin besar ketidakpercayaan pembalap khususnya dan fanatikan MotoGP umumnya terhadap kinerja.
Semoga di Main Race MotoGP Spanyol 2024 atau raceday hari ini Minggu (28/4/2024) kinerja FIM MotoGP Stewards tidak bikin heran dan merugikan pembalap lagi.
Baca Juga: Helm Jorge Martin Dihujat Karena Visornya Copot Saat MotoGP Spanyol 2024
Source | : | Berbagai sumber |
Penulis | : | Joni Lono Mulia |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR