Motor Bebek Paling Mahal di Indonesia Boleh Minum Pertalite atau Harus Pertamax ?

Didit Abdillah - Rabu, 15 Mei 2024 | 07:15 WIB
AHM
Honda Super Cub C125 menjadi motor bebek paling mahal di Indonesia. Boleh Minum Pertalite atau harus Pertamax?

MOTOR Plus-Online.com - Motor bebek termahal yang masih dijual secara resmi di Indonesia adalah Honda Super Cub C125

PT. Astra Honda Motor (AHM) menjual Honda Super Cub C125 seharga Rp 77,6 juta. 

Tentu saja memang ini adalah motor koleksi yang membuatnya setara dengan harga Honda CBR250RR. 

Namun bermesin layaknya motor bebek pada umumnya, 125 cc 4-tak berpendingin udara. 

Dengan harga yang tentu terbilang mahal, amankan Honda Super Cub C125 menggunkan BBM RON 90 seperti Pertalite?

Dari spesifikasi mesin Honda Super Cub C125, memiliki rasio kompresi 10:1. 

Kompresi ini masih terbilang aman untuk menggunakan BBM RON 90 atau Pertalite

Lantaran RON 90 masih aman bagi motor atau mobil dengan kompresi mesin 9:1 atau 10:1. 

"Pertalite mengakomodir kebutuhan kompresi mesin 9:1 sampai 10:1," sebut Tri Yuswidjajanto, Ahli Motor Bakar Institur Teknologi Bandung (ITB).

Baca Juga: Bisa Pakai Pertalite Motor Murah Rp 900 Ribuan Suzuki Shogun STNK BPKB Ada Lokasi Jakarta

"Penggunaan bahan bakar dengan spesifikasi yang lebih rendah dari kompresi bisa memicu kerusakan mesin," sambungnya.

Maka jika Honda Super Cub C125 menggunkan BBM dengan oktan RON 90 seperti Pertalite tentu masih aman. 

Pun jika menggunakan RON 92 seperti Pertamax juga masih aman, akan riskan jika menggunakan RON 95 dan RON 98 karena berisiko mesin motor menjadi lebih cepat panas. 

Tri Yuswidjajanto juga mewanti untuk setiap orang mengetahui kompresi mesin pada motornya. 

Agar bisa disesuaikan dengan kebutuhan bakarnya, jangan sampai di bawah yang sudah ditentukan. 

Seperti mesin butuh RON 92, tetapi rutin menggunakan RON 90, tentu akan menimbulkan detonasi atau gelitik pada mesin. 

Baca Juga: Pertamina Masih Salurkan Pertalite Pembatasan Tinggal Tunggu Revisi Perpres Nomor 191 Tahun 2014

Penulis : Didit Abdillah
Editor : Ahmad Ridho


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular