Diduga pelaku adalah spesialis maling ban dan pelek motor lantaran bisa beraksi dalam waktu cepat tanpa diketahui warga yang melintas.
Menurut Didin, padahal situasi di sekitar tempat kejadian jarang sepi.
"Begitu lihat itu motor bannya nggak ada, saya tanya ke orang warteg nggak tahu, nanya ke ibu (pedagang) lontong di depan juga nggak tau. Pada kaget semua," tambahnya.
Didin mengungkapkan, pencurian ini diketahui ketika dirinya baru saja menunaikan salat subuh pada Jumat pagi tadi.
Pelaku mencuri ban dengan pelek dan cakram yang terpasang di motor itu.
Karena kejadian ini, anak dari Didin pun mengalami kerugian jutaan rupiah.
Ditaksir dari harga ban beserta velg dan cakramnya yang terbilang masih baru.
"Itu motor masih baru, baru 9 bulan lah. Itu juga masih dicicil motornya, eh terpaksa beli ban bekas jadinya," tutup Didin.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Honda Beat Jadi Sasaran Maling Ban di Priok, Pelaku Tinggalkan Batu Pertanda Sukses Jalankan Aksinya
Penulis | : | Yuka Samudera |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR