MOTOR Plus-online.com - Ada jalanan yang haram bagi motor matic yang berada di Aceh.
Lokasinya berada di Jalan Pining Blangkejeren yang merupakan daerah perbukitan.
Banyak jalanan dengan menurun yang sangat curam, sehingg akan menyiksa sistem pengereman motor dan mobil.
Hingga akhirnya Satlantas Polres Gayo Lues menyiapkan tempat untuk pemotor beristirahat.
Tujuannya untuk mengistirahatkan motor dan menurunkan suhu kaliper rem.
Jadi saat kembali hendak melaju kondiri motor dan pengeremannya sudah kembali optimal.
Hal ini memang penting karena jika rem terus ditekan tanpa henti, pasti akan membuat kampas rem menjadi panas.
Suhu tinggi membuat tingkat kepakeman rem akan berkurang.
"Kecuali motor dengan rem ABS, itu akan lebih optimal saat jalan menurun atau licin," kata Joel Mastana, Penasehat Teknik Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT).
Baca Juga: Jangan Terlalu Percaya Diri Sehabis Ganti Kampas Rem Langsung Ngebut Ternyata Berbahaya
Baca Juga: 6 Tips Mengerem Motor yang Aman Hindari Kecelakaan di Jalan, Awas Rem Blong
"Untuk motor dengan rem non-ABS atau bahkan rem tromol memang butuh istirahat sebentar untuk menurunkan suhu rem," lanjutnya.
"Setelah dirasa optimal, baru bisa melanjutkan perjalanan lagi," Joel menambahkan.
Menurunkan suhu rem memang lebih baik berhenti dan suhu rem akan turun dengan sendirinya.
Jangan disiram air karena berisiko menimbulkan karat dan merusak perangkat pengereman.
Cara Satlantas Polres Gayo ini memang patut ditiru, khususnya bagi daerah perbukitan yang banyak jalanan perbukitan, baik menanjak atau menurun.
Di Aceh, Jalan Pining Blangkejeren memiliki panjang 4,4 km dengan tanjakan dan turunan yang cukup curam.
Penulis | : | Didit Abdillah |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR