10 Perbedaan Kawasaki W175 Injeksi dengan Versi Karbu, Posisi Riding Lebih Nyaman

Ardhana Adwitiya - Jumat, 21 Juni 2024 | 08:00 WIB
PT KMI
Ilustrasi Kawasaki W175L injeksi (kiri) dan W175 karburator (kanan).

Di belakang terdapat handle seat atau behel, memudahkan pada saat parkir ataupun membawa barang.

Tidak seperti generasi sebelumnya yang polosan.

6. Setang

Handle bar atau setang lebih besar dan lebih tinggi dari versi sebelumnya.

Hal ini bertujuan untuk handling yang lebih relax namun tetap mudah dalam bermanuver.

Uje/MOTOR Plus-online
Kawasaki W175L pakai setang lebih tinggi dari versi karburator.

7. Swingarm

Ternyata dimensi swingarm lebih panjang dibandingkan W175 karbu.

Hal ini berkontribusi terhadap peningkatan pada wheelbase dan panjang motor secara
keseluruhan.

Baca Juga: Bensin Irit Banget Motor Baru Lawan Kawasaki W175 Seliter Tembus 75 Kilometer

Alhasil Kawasaki W175L lebih panjang 4,5 cm dari versi sebelumnya.

8. Sepatbor depan

Fender atau sepatbor depan lebih panjang menyesuaikan dimensi motor.

Tentu membuat tampilan motor kental nuansa retro, mengarah ke british style.

9. Lampu sein

Kini terpasang lamp signal atau lampu sein berbentuk bulat.

Hal ini semakin memperkuat aura nuansa retro yang modern.

Isal/GridOto
Kapasitas tangki Kawasaki W175L sebesar 12 liter.

10. Tangki bensin

Baca Juga: Kawasaki Rilis Motor W175 Street Mesin Injeksi Lebih Modern Dijual di Negara Ini

Meski terlihat sama, ternyata kapasitas tangki bensin Kawasaki W175L lebih kecil dibandingkan W175 karbu.

W175L memiliki kapasitas tangki bensin 12 liter, sementara versi sebelumnya berkapasitas 14 liter.

Pasalnya terdapat komponen pendukung sistem injeksi di dalam tangki.

Misalnya fuel pump atau pompa bensin, juga pelampung bensin yang akan memakan ruang di dalam tangki dan membuat daya tampungnya berkurang.

Nah itu dia 10 perbedaan Kawasaki W175L dibandingkan generasi sebelumnya.

Walau begitu, Michael memastikan penjualan Kawasaki W175 karburator tidak dihentikan atau disuntik mati.

"Untuk tipe karburator masih tetap ada," tegasnya.

Penulis : Ardhana Adwitiya
Editor : Joni Lono Mulia


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular