Jawaban Mengejutkan Marc Marquez yang Disebut Jadi Biang Kerok Pramac dan Ducati Pisah di MotoGP 2025

Galih Setiadi - Selasa, 16 Juli 2024 | 17:21 WIB
X/GresiniRacing
Marc Marquez kasih jawaban setelah dibilang menjadi penyebab perpisahan Ducati dan Pramac di MotoGP 2025.

MOTOR Plus-Online.com - Pembalap Gresini Racing, Marc Marquez disebut jadi penyebab Pramac dan Ducati pecah kongsi mulai MotoGP musim depan.

Jawaban Marc Marquez yang disebut jadi biang kerok Pramac dan Ducati pisah di MotoGP 2025 sambil kasih tahu alasannya.

Seperti yang brother tahu, Pramac Racing tidak lagi menjadi tim satelit Ducati mulai musim depan.

Di MotoGP 2025 nanti, Pramac Racing akan berkolaborasi dengan Yamaha.

Hal tersebut terkuak usai pihaknya gagal mendapatkan Marc Marquez.

Tidak hanya itu, kepergian tim yang sudah bersama Ducati selama 20 tahun tersebut juga gara-gara Ducati Lenovo yang tidak memilih Jorge Martin yang akan membela Aprilia tahun depan.

Mendengar namanya yang disebut-sebut sebagai penyebab hal itu, Marc Marquez buka suara.

"Saya tidak merasa bersalah soal Pramac meninggalkan Ducati, karena saya tidak melakukan apa-apa," ungkap Marquez dikutip dari Autosport.com.

Baca Juga: Jawaban Marc Marquez Soal Belum Juara di MotoGP 2024, Padahal Sudah Ganti Motor dan Tim

Baca Juga: Efek Sering Jatuh di MotoGP Sebelum Jeda Musim Panas Marc Marquez Bakal Temui Dokter, Kena Cedera Serius?

Meski begitu, pembalap yang resmi menjadi pembalap pabrikan Ducati di MotoGP 2025 ini tidak menampik kepergian Pramac akan mengurangi informasi dan data yang ia terima mengenai motor Desmosedici-GP.

"Memang benar sebagai pebalap Ducati saya ingin mereka terus melanjutkan, karena akan ada dua motor lagi di trek, lebih banyak informasi dan ini adalah tim penting di Ducati," kata Marc Marquez.

Dari sudut pandang penggemar, Marc Marquez merasa hal tersebut justru sebagai kabar baik.

"Sebagai penggemar MotoGP, saya rasa ini adalah kabar baik. Di satu sisi, secara egois, saya lebih suka dua Ducati lagi di trek, tapi sebagai penggemar itu adalah langkah normal, bahwa salah satu tim Ducati akan memilih Yamaha, untuk kejuaraan ini memiliki empat motor Jepang, dua motor Italia lebih sedikit. di jalur," tuturnya.

"Ini membuka lebih banyak pilihan bagi produsen lain, sponsor," tukasnya.

Nah, kalau menurut brother gimana dengan langkah yang diambil Pramac ke Yamaha?

Penulis : Galih Setiadi
Editor : Ahmad Ridho


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular