MOTOR Plus-online.com - Motor matic baru resmi rilis siap meramaikan pasar 2024.
Meluncur motor matic baru dengan desain adventure mirip Honda CT125, punya mesin lebih besar dan harganya lebih murah.
Motor baru yang dimaksud adalah Leten LT190.
Buat yang belum tahu, Leten adalah pabrikan motor asal Tiongkok.
Dari segi tampilan, memang mirip banget sama Honda CT125.
Desainnya khas bebek adventure yang sangar dan garang.
Terpasang knalpot tinggi ke samping kiri ala motor scrambler.
Sektor pencahayaan menggunakan lampu bulat dan sudah LED.
Baca Juga: Honda Vario 160 Ketar-ketir Muncul Motor Matic Desain Racing Sangar Mesin 170 cc Harga Beda Jauh
Sementara di bagian bawah terpasang besi sebagai pelindung mesin.
Walau mirip Honda CT125, motor ini punya transmisi matic.
Mesinnya single silinder kapasittas 188 cc 4-klep berpendingin air.
Lebih besar dari CT125 yang pakai mesin 124 cc single silinder SOHC berpendingin udara.
Mesin LT190 diklaim menghasilkan tenaga 20 dk pada 8.250 rpm dan torsi puncak 18 Nm pada 6.250 rpm.
Roda belakang dan transmisi CVT dihubungkan rantai.
Leten LT190 diklaim punya top speed 120 km/jam.
Dengan tangki bensin 10 liter dan bobot 128 kg, klaim konsumsi bensinnya 38,4 km/liter.
Baca Juga: Tampang Alien Mirip Yamaha NMAX Turbo Mesin 368 cc Fitur Melimpah
Area kaki-kaki juga dimaksimalkan sesuai konsep adventure.
Terpasang sok teleskopik depan dengan pelindung karet khas motor scarmbler, sementara belakang pakai dual sokbreker.
Peleknya jari-jari dan dibalut ban semi off-road.
Pengereman sudah pakai disc brake depan dan belakang.
Tak ketinggalan fitur keselamtan Anti-lock Braking System (ABS) dual-channel dan konstrol traksi.
Kerennya lagi jok belakang bisa dilepas agar bisa dipasang rak tambahan kalau mau touring.
Mengutip 2banh.vn, Leten LT190 dijual di Tiongkok seharga 50 juta VND atau sekitar Rp 31,9 jutaan.
Harganya lebih murah dari Honda CT125 di Indonesia, yaitu Rp 81.850.000 On The Road (OTR) Jakarta.
Artinya Leten LT190 lebih murah Rp 49 jutaan dari Honda CT125.
Andaikan motor matic baru ini masuk Indonesia, tertarik meminangnya?
| Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
| Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR