MOTOR Plus-online.com - Banyak bengkel konversi motor listrik yang menyulap Vespa klasik jadi enggak minum bensin lagi.
Seperti Vespa Super 1974 garapan Elders Elettrico ini.
Motor milik Yohanes Mustamu ini akan dipakai solo touring dari Indonesia menuju Italia.
Ini merupakan rangkaian program Ride to Better Future yang digagas Elders Elettrico sejak September 2023 lalu.
Produsen kit konversi Vespa listrik itu akan menguji performa dan ketahanan perangkat buatan mereka.
Adapun perjalanan darat dengan jarak tempuh lebih dari 11.000 km dan melewati delapan negara.
Perjalanan ini akan dimulai akhir Agustus dari Indonesia ke Turki, Bulgaria, Serbia, Kroasia, Slovenia, Austria dan finish di Italia.
Dalam program Ride to Better Future Goes to Italy, Yohanes akan solo touring menggunakan Vespa Super 1974 miliknya.
Baca Juga: Dibuka Rp 3 Jutaan Motor Murah Vespa Super 1976 Kondisi Mulus Seperti Habis Restorasi
Elders Garage membekali kit konversi tipe Speedster V2.
Terpasang baterai 72V 99AH model tank waterproof IPx4.
Waktu pengisian baterainya memakan waktu 3,5 jam.
Sementara motor dinamo pakai model hub drive berkekuatan 3.000 Watt.
Motor penggerak listrik itu diklaim punya kecepatan maksimum 85 km/jam, serta jarak tempuh hingga 240 km.
Membawa misi semangat Kemerdekaan RI ke-79, program ini mendapat dukungan dari Presiden Joko Widodo.
Dalam acara Festival Lingkungan, Iklim, Kehutanan dan Energi Baru Terbarukan ( LIKE 2), Presiden Jokowi membubuhkan tandatangan di Vespa Super milik Yohanes.
Hal itu sebagai bentuk dukungannya terhadap perjalanan menuju Roma, Italia.
Acara tersebut berlangsung di JCC Senayan, Jakarta Pusat pada Jumat (9/8/2024).
Heret Frasthio sebagai CEO Elders Elettrico mengatakan, Presiden Jokowi memberikan perhatian mengenai perkembangan dunia konversi termasuk soal perakitan baterai.
"Kepada presiden, saya mengatakan bahwa sementara ini masih import karena harganya lebih murah," ucap Heret.
"Saya juga menerangkan kalau melalui program Ride to Better Future Goes to Italy selain menguji produk konversi dari Elders juga, juga karena permintaan pasar di Eropa cukup besar," sambungnya.
"Kemudian saya mengutarakan kepada presiden kalau program elektrifikasi kendaraan khususnya konversi motor listrik gratis dari pemerintah harus dilanjutkan kedepannya,” jelas pendiri Elders Company itu.
Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR