Di sektor pembiayaan alat berat (SANF dan KAF), kedua perusahaan tersebut menyalurkan Rp 6,2 triliun, meningkat 10 persen dibandingkan periode yang sama di tahun lalu.
Kontribusi laba bersih dari segmen ini turut meningkat 7 persen menjadi Rp 97 miliar.
Berdasarkan laporan OJK, per Juni 2024, nilai pembiayaan yang disalurkan mencapai Rp 492,17 triliun dari 147 perusahaan pembiayaan yang tercatat di OJK, meningkat 10,72 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Pada sektor asuransi umum, Asuransi Astra mencatat peningkatan laba bersih sebesar 11 persen menjadi Rp 763 miliar, disebabkan oleh peningkatan pendapatan underwriting dan hasil investasi yang lebih tinggi.
Di sektor asuransi jiwa, Astra Life mencatatkan premi bruto sebesar Rp 3,0 triliun, menurun 3 persen dibanding tahun sebelumnya.
"Astra Financial senantiasa berupaya memberikan pelayanan yang prima, di antaranya dari dua perusahaan asuransi kami, yaitu: Asuransi Astra menduduki posisi Top 3 Asuransi Umum di Indonesia diikuti Astra Life yang menempati posisi Top 10 Asuransi Jiwa di Indonesia. Harapannya, produk dan layanan asuransi kami dapat memberikan perlindungan yang menyeluruh bagi pelanggan di seluruh Indonesia," ucapnya.
Penulis | : | Galih Setiadi |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR