Cek Harga Matic Setang Lebar, Mending BeAT Street, X-Ride Atau NEX II Crossover?

Reyhan Firdaus - Jumat, 30 Agustus 2024 | 13:15 WIB
AHM/ YIMM / SIS
Tiga motor matic dengan setang lebar alias naked handlebar

MOTOR Plus-online.com - Ada gaya motor matic yang punya fans fanatik di Indonesia.

Yaitu matic dengan naked handlebar, alias setang lebar mirip motor sport dan trail.

Dulu gaya begini, dipopulerkan pengguna matic yang doyan touring dan adventure.

Nah, pabrikan melirik gaya ini dan buat versi massal, tentunya dengan aura khas motor penjelajah.

1. Yamaha X-Ride 125 (Rp 20,2 juta OTR Jakarta)

YIMM
Yamaha X-Ride 125 terbaru warna Sand

Yamaha X-Ride merupakan pelopor matic setang lebar, dimana gen 1 mesin 115 cc meluncur tahun 2013.

Di tahun 2017, Yamaha X-Ride 125 dan dapat fitur lampu depan LED, hazard light, sampai remote answer back system.

Sayangnya panel instrumen masih analog, lalu mesin Bluecore-nya belum generasi terbaru seperti dipakai FreeGo dan Gear 125.

Sehingga mesin bertenaga 9,38 dk / 8.000 rpm dan torsi 9,6 Nm / 5.500 rpm ini, belum ada starter seamless SMG dan idling stop SSS.

2. Suzuki NEX II Crossover (Rp 21,025 juta OTR Jakarta)

SIS
Suzuki NEX II Crossover warna Stronger Red / Titan Black

Suzuki meluncurkan NEX II Crossover tahun 2021, dan tampilannya mirip Suzuki V-Strom 250 SX.

Karena model handlebar tinggi, panel instrumen full digital, lalu ban IRC GP15 14 inci juga kembangan kasar.

Sayangnya mesin SEP 113 cc yang dipakai, belum starter seamless sehingga suaranya masih kasar.

Setidaknya mesin bertenaga 9,25 dk ini, dikenal awet, responsif dan minim vibrasi.

3. Honda BeAT Street (Rp 19,3 juta OTR Jakarta)

AHM
Honda BeAT Street warna Street Black

Honda BeAT Street jadi matic setang lebar paling gress, karena diluncurkan tahun 2024.

BeAT Street generasi ketiga pakai konsep ala supermoto, dengan pelek ring 12 inci dan ban profil donat.

Mesin eSP 109,5 cc yang dipakai, tenaganya paling irit yaitu 8,85 dk / 7.500 rpm dan torsi 9,2 Nm / 6.000 rpm.

Namun Honda BeAT Street dilengkapi fitur kekinian, misalnya starter ACG yang halus.

Biar harganya paling murah, panel instrumennya digital ala Honda CRF150L, lampu LED, dan ada alarm-nya.

Penggunaan rangka eSAF dan part plastik seperti behel, juga bikin bobot Honda BeAT Street paling ringan, cuma 89 kg.

Nah, dari tiga matic setang lebar di atas, mana yang brother paling suka?

Penulis : Reyhan Firdaus
Editor : Aong


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular