MOTOR Plus-Online.com - Walaupun pasar motor bensin masih mendominasi, beberapa produsen mulai bermain di segmen motor listrik.
Sempat ditelan bumi Bajaj menggebrak dengan motor listrik terbaru gaya retro.
Di Indonesia beberapa produsen gencar menawarkan produk motor listrik dengan berbagai keunggulan.
Bukan cuma produk China, produsen Jepang seperti Honda juga sudah meluncurkan motor listrik.
Honda EM1 e: Plus, motor listrik yang sudah mulai di pasarkan di Tanah Air.
Tidak hanya di dalam negeri, di beberapa negara Asia lainnya produsen juga mulai menawarkan varian motor listrik.
Seperti Bajaj yang sempat menghilang mendadak meluncurkan motor listrik terbaru.
Adalah Bajaj Chetak 2025 yang dipersiapkan untuk meramaikan pasar motor listrik.
Dikutip dari laman 2bahn.vn, penerimaan pasar serta tren perkembangan motor tanpa bensin menjadi motivasi Bajaj, perusahaan motor asal India untuk mengembangkan platform baru pada lini motor listrik Chetak miliknya.
Baca Juga: Jualan Motor Sport Ngos-ngosan TVS Malah Mau Luncurkan Motor Baru Bertampang Gahar
Model motor listrik Chetak 2025 rencananya akan dikembangkan pada platform baru.
Platform ini diharapkan dapat membantu model kendaraan listrik baru mengakomodasi baterai yang lebih besar dan mengisi daya lebih cepat.
Selain itu, platform terbaru ini akan menawarkan fitur-fitur yang lebih canggih seperti navigasi Google Maps, cluster instrumen layar sentuh dan sebagainya.
Chetak baru versi listrik diperkirakan akan diluncurkan sekitar pertengahan tahun 2025.
Peluncuran paling awal kemungkinan antara bulan April dan Juni tahun depan.
Sejauh ini, Bajaj masih menerapkan metode skuter keluarga tradisional pada kendaraan listriknya dengan pengembangan platform baru, lebih muda dan lebih modern.
Perusahaan motor asal India saat ini sedang naik daun.
Rencananya peluncuran Chetak 2903 generasi baru.
Namun kemungkinan besar model ini akan tetap memiliki fitur desain yang mirip dengan generasi sekarang seperti Chetak 3120, Chetak 2901 serta platform yang digunakan di masa lalu.
Sedangkan untuk model motor listrik dengan platform baru, kemungkinan besar harus menunggu hingga tahun 2025.
| Penulis | : | Ahmad Ridho |
| Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR