MOTOR Plus-online.com - Yamaha MX King 150 salah satu motor yang ditunggu generasi terbarunya.
Nama Yamaha MX King pertama muncul tahun 2015, dan jadi favorit penggemar bebek super.
Mesin LC4V 150 cc yang dipakai dikenal kencang, lalu tampilan motornya sporty.
Makanya Yamaha MX King mendominasi di balapan road race, biarpun popularitasnya kalah dengan matic seperti Aerox.
Di tahun 2019, PT Yamaha Indonesia Motor Mfg (YIMM) lakukan facelift untuk MX King.
Ubahannya seperti lampu LED dan panel instrumen digital,membuat MX King masih enak dilihat.
Namun tetap saja, 5 tahun beredar membuat Yamaha MX King 150 terasa kurang kekinian.
Di negara lain seperti Malaysia, sudah ada sebenarnya penerus MX King yang canggih.
Pakai nama Yamaha Y16ZR, spek motor ini disebut overkill buat motor bebek di kelasnya.
Dimulai dari penggunaan mesin berbasis Yamaha YZF-R15, yang dilengkapi katup variabel VVA.
Membuat figur tenaganya sampai 17,7 dk / 9.500 rpm lalu torsi 14,4 Nm / 8.000 rpm.
Transmisinya juga 6-percepatan, serta ada assist & slipper clutch layaknya motor sport terbaru.
Update penting lain adalah kunci keyless, panel instrumen lebih besar, dan ada port charger 12v.
Bentuknya juga lebih kekar, membuat tangkinya bisa lebih besar dengan kapasitas 5,4 liter.
Banyak negara sudah kebagian Yamaha Y16ZR selain Malaysia, misalnya Vietnam dan Thailand.
Tinggal Indonesia saja yang belum ada, bisa jadi karena banyak faktor dipertimbangkan YIMM.
Mulai dari penjualan motor bebek yang kian mengecil, lalu harus CKD atau sekalian line produksi baru agar harganya bisa terjangkau.
Beda dengan Malaysia dan Vietnam, dimana popularitas motor bebek masih tinggi mengalahkan matic.
Kalau melihat kolom komentar media sosial Motorplus, banyak yang menunggu kehadiran Y16ZR.
Nah kalau menurut brother, apakah cocok Yamaha Y16ZR gantikan MX King 150 di Indonesia?
Source | : | Hong Leong Yamaha Motor |
Penulis | : | Reyhan Firdaus |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR