MOTOR Plus-online.com - Ada satu motor sport Honda yang bentuknya terasa jadul.
Yaitu Honda CB150 Verza, yang bentuknya persis sejak pertama meluncur dari tahun 2018.
Menggantikan Verza 150, desainnya malah dibuat lebih klasik dengan lampu bulat.
Lalu dari spek kaki-kaki, mesin dan teknologinya tidak berubah jauh, agar harga jualnya tetap terjangkau.
Lantas mengapa PT Astra Honda Motor (AHM) belum ganti model CB150 Verza selama 6 tahun sampai sekarang?
Secara spek, Honda CB150 Verza bisa dibilang biasa saja, bahkan terkesan kuno nih.
Sokbreker depan teleskopik, belakangnya juga ganda, bukan monoshock seperti motor sport lainnya.
Melihat mesinnya juga kurang kekinian, pendingin masih udara, SOHC 2-klep, serta transmisi manual 5-percepatan.
Tenaga mesin injeksi PGM-FI yang dipakai, juga biasa saja yaitu 12,86 dk /8.500 rpm dan torsi 12,73 Nm / 6.000 rpm.
Namun buat yang pernah punya atau pakai, pasti tahu nih keunggulan dari Honda CB150 Verza.
Karena speknya simpel, bobot motor dengan tangki 12,2 liter ini ringan buat kelas sport, hanya 128 kg.
Konsumsi BBM-nya juga bikin malu motor sport 150 cc lain, karena dari data OTOMOTIF bisa raih angka 49.4 Km/liter
Sisi menarik lain, adalah posisi riding Honda CB150 Verza yang santai, dengan setang tinggi dan posisi kaki sebelah mesin.
Makanya Honda CB150 Verza disukai buat yang mobilitasnya tinggi, misalnya kurir atau pekerja lapangan.
Terakhir adalah harganya yang murah, cukup Rp 22,16 juta OTR Jakarta buat varian pelek jari-jari, dan tambah Rp 630 ribu untuk pelek palang.
| Penulis | : | Reyhan Firdaus |
| Editor | : | Aong |
KOMENTAR