MOTOR Plus-Online.com - Sempat bikin heboh soal driver ojol disebut jadi penyebab macet di Stasiun Bekasi, Ketua Umum (Ketum) Gerakan Aksi Roda Dua (GARDA) Indonesia, Igun Wicaksono buka suara.
Menurut Igun, ketegasan untuk menertibkan para pelanggar perlu dilakukan pihak aparatur.
Termasuk buat driver ojek online alias ojol, menurut Igun, yang tidak mematuhi aturan saat menunggu penumpang.
"Perlunya ketegasan dari pihak aparatur untuk menertibkan semua pihak yang melanggar, termasuk pengemudi ojol yang tidak mematuhi aturan dalam menunggu dan menjemput calon penumpangnya," jelas Igun saat dihubungi MOTOR Plus-Online.com, Kamis (10/10/2024).
Sebelumnya, sempat ramai soal pernyataan Dinas Perhubungan (Dishub) yang bilang banyak driver ojol bikin macet Stasiun Bekasi.
Mereka memilih mangkal di depan Stasiun Bekasi sehingga menimbulkan kemacetan.
Kabid Lalu Lintas Dishub Kota Bekasi, Teguh Indrianto mengatakan pihaknya sudah bermediasi dengan sala satu perusahaan di depan stasiun supaya lahan parkirnya dijadikan tempat parkir berbayar.
Kata Teguh, perusahaan ojek online sudah bekerja sama dengan kantong-kantong parkir sekitar Jalan Perjuangan.
Baca Juga: Asyik Driver Ojol Bakal Punya Jaminan Kesehatan dan Ketenagakerjaan
Baca Juga: Haru Ojol Wanita di Yogyakarta Dapat Honda BeAT Baru dari Polisi Karena Tolong Korban Kecelakaan
Penulis | : | Galih Setiadi |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR