Waspada, Oknum Kepala Cabang Dealer Honda di Padalarang Diduga Menipu Puluhan Pembeli Motor Baru

Galih Setiadi - Rabu, 30 Oktober 2024 | 09:00 WIB
Kolase TikTok.com/tiranult
Lagi heboh, salah satu oknum kepala cabang dealer Honda di Padalarang diduga menipu banyak pembeli motor baru.

MOTOR Plus-Online.com - Lagi ramai dengan puluhan pembeli motor baru diduga kena tipu oknum kepala cabang di salah satu dealer Honda di Padalarang.

Puluhan pembeli motor baru Honda kompak mendatangi dealer motor Honda Amarta di Padalarang, Barat.

Seperti pada postingan video akun TikTok @tiranurlt pada Senin (29/10/2024/).

Dalam keterangan akun itu, tertulis aksi protes yang diduga karena penipuan dilakukan salah satu kepala cabang.

Dalam video, Kanit Reskrim Polsek Padalarang, Ipda Eri Kurniawan dan jajarannya mendatangi dealer tersebut.

Ia mengatakan, laporan korban terduga penipuan akan ditanggapi.

"Perkenalkan, saya Ipda Eri Kurniawan, Kanit Reskrim Polsek Padalarang, jelas kedatangan saya kemari, memonitor apa yang terjadi di PT Amarta. Rekan-rekan, saya mohon izin, semuanya untuk mempercayakan kepada kami proses penegakan hukum. (Kalau) di sini ada yang menjadi korban, beberapa korban kita kumpulkan, kita data, nanti laporannya kita akan tanggapi semua," kata Ipda Eri Kurniawan di video.

Lebih lanjut, Ipda Eri Kurniawan juga bilang, pihaknya akan mengamankan orang-orang yang terlibat.

Baca Juga: Cuma 9,3 Juta Motor Baru Honda untuk Pekerja Berat Mesin 70 cc Hemat Bensin Mudah Dalam Perawatan

Baca Juga: Motor Baru All New Honda Scoopy Diluncurkan AHM Besok di IMOS 2024?

"Untuk itu, bagi siapa-siapa saja yang merasa dirugikan terkait adanya tindak pidana ini, Polsek Padalarang 1 x 24 jam membuka dan memproses secara hukum," tuturnya.

Lebih jelasnya, brother bisa tonton videonya dengan klik LINK INI.

Setidaknya, sudah ada 43 orang yang diduga menjadi korban penipuan.

MOTOR Plus-Online telah meminta penjelasan ke PT. Daya Adicipta Motora (DAM) sebagai Main Dealer Sepeda Motor Honda di Jawa Barat sejak Selasa (29/10/2024).

Namun, hingga berita ini ditulis, belum ada jawaban.

Penulis : Galih Setiadi
Editor : Ahmad Ridho


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular