MOTOR Plus - online.com Panas jelang seri terakhir, Jorge Martin minta teknik menikung ala Valentino Rossi dilarang.
Teknik menikung leg wave alias turun kaki dipopulerkan Valentino Rossi di awal karirnya di MotoGP.
Teknik leg wave ini diklaim bisa bikin menikung lebih presisi, terutama ketika melakukan late braking.
Makanya para pembalap lain langsung meniru teknik ala Valentino Rossi ini.
Terutama saat ingin melakukan late braking dan menyalip pembalap di depannya.
Tapi Jorge Martin ingin teknik ini dilarang, terlebih usai insidennya dengan Pecco Bagnaia.
Pada start sesi sprint race MotoGP Malaysia, terlihat Jorge Martin nyaris melindas kaki Pecco Bagnaia yang melakukan lage wave dan berusaha late braking.
"Kita harus melarang aksi leg wave tersebut, karena berbahaya," terang Jorge Martin dikutip dari todocircuito.com
Baca Juga: Ronde Pamungkas MotoGP Valencia Pindah ke Barcelona Kok Ditolak Keras Fanatikan MotoGP?
"Ini berbahya bukan cuma buat rider yang melakukan, tapi juga rider yang di belakang," tambahnya.
"Karena jika sudah sangat dekat kita sangat sulit menghindari dan mengontrolnya," ucap Martin.
Musim ini sendiri kasus leg wave sudah makan korban di kelas Moto2.
Pembalap Thailand Somkiat Chantra kakinya terlindas saat melakukan leg wave di seri Moto2 Indonesia oleh Fermin Aldeguer.
Efeknya Chantra alami cedera serius dan harus absen dua balapan.
KOMENTAR